TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi muda Gerindra Aryo Djojohadikusumo menilai banyaknya kasus korupsi yang menimpa tokoh-tokoh partai politik berusia muda disebabkan tidak adanya figur panutan dalam lingkungan mereka untuk dijadikan contoh dalam menjalankan politik yang bersih.

"Itu tergantung teladannya siapa, kalo saya teladannya Pak Prabowo dan Pak Hasyim yang gak mungkin korupsi. Saya gak tau teladan para politisi muda itu siapa," ujarnya saat menyambangi markas Tribunnews.com di kawasan Palmerah, Jakarta, Selasa (4/2/2014).

Menurut Aryo, jika mereka mendapatkan contoh dan bimbingan dari senior-seniornya untuk berpolitik secara bersih, tentunya tidak ada politisi-politisi muda yang tersandung kasus korupsi seperti terjadi belakangan ini.

Ia mencontohkan yang terjadi di Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama, dimana secara perlahan mulai terjadi perubahan ke arah yang lebih baik di lingkungan Pemprov DKI Jakarta mengikuti gaya kepemimpinan dua pucuk pimpinan mereka.

Hal tersebut juga berlaku di partai, ketika kader-kader partai mendapat bimbingan dan panutan yang baik, politisi-politisi yang dihasilkan juga akan baik.

"Mereka itu tergantung seniornya, tergantung bosnya. Seperti di jakarta, sekarang pelan-pelan jadi bersih karena di atas bersih," katanya.