Wakil Ketua Perwalu PDIP: Rieke Layak Jadi Menakertrans
Setelah reformasi, sudah berapa kali Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi berganti, tetapi tak kunjung ada langkah
Penulis: Dewi Agustina
Diantaranya mempertahankan moratorium hingga permasalahan yang ada terselesaikan, serta pembenahan dan perombakan di instansi terkait termasuk perwakilan RI (KBRI/KJRI).
Bukan sebaliknya, permasalahan masih menumpuk dan belum adanya pembenahan, sudah berencana mencabut moratorium dengan dalil pengangguran.
"Bila waktunya sudah tiba, kami akan sebarkan rancangan tersebut dan saat ini baru beberapa relawan atau aktivis TKI di Saudi Arabia telah menerima. Alhamdulillah mendapat respon positif dan didukung penuh," aku Jumara.
Untuk itu, PDI Perjuangan menilai Pemilu yang akan datang adalah tahun penentuan nasib.
"Kita akan menentukan nasib kita kedepan dengan cara memberikan suara serta dukungan yang tepat sesuai hati, atau mengorbankan suara dan nasib kita ditukar atau diperjualbelikan dengan uang yang hanya dinikmati dalam hitungan jam tetapi terdzolimi selama 5 tahun," katanya.
"Kami yakin buruh atau TKI sangat cerdas, dengan banyaknya masalah, mereka menginginkan perubahan dan tidak akan menukar suaranya dengan uang," imbuhnya.
"Kalaupun itu ada, itu hanyalah oknum yang tidak menginginkan perubahan dan mengorbankan suaranya hanya karena uang serta melupakan nasib kawan-kawannya seperjuangan serta teraniaya yaitu buruh atau TKI," kata Jumara yang juga Kepala BP Pemilu PDI Perjuangan Saudi Arabia.