Pramono Edhie Dikenal dengan Sebutan Jenderal Leopard
Pramono Edhie Wibowo, peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat dikenal dengan panggilan Jenderal Leopard.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengatakan Pramono Edhie Wibowo, peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat dikenal dengan panggilan "Jenderal Leopard".
"Salah satu pretasi dia (Edhie) ya dibidang Alutsista, dia dikenal dengan panggilan Jenderal Leopard," kata Ruhut, Selasa (4/3/2014) di Makasar.
Diutarakan Ruhut, prestasi yang dilakukan Edhie yakni memperbaiki Alutsista. Dimana dengan anggaran yang minim, bisa membeli tank dan senjata yang cukup banyak.
"Anggaran minim, seharusnya bisa membeli 44 tank leopard tapi jadi 150 tank. Begitu juga dengan senjata," ujar Ruhut.
Lebih lanjut, Edhie menjelaskan latar belakangnya di bidang militer selama 33 tahun sudah banyak hal-hal yang diberikan pada negara, yakni dalam memodernisasi alutsista.
"Alutsista kita 25 tahun tidak ganti. Saya diberi dana, saya rubah cara pengadaan. Tidak lagi pakai broker tapi langsung antara pengguna dengan pembuat senjata. Tidak melalui orang ketiga," ungkap Edhie.
Edhie menambahkan, prestasinya itu sempat diprotes dan banyak dianggap salah perencanaan. Namun dirinya mengaku saat itu ia berupaya mengambil peluang saat krisis Eropa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.