Arus Mudik 2014, Terjadi 2.950 Kecelakaan Sepeda Motor
Moda transportasi darat merupakan moda paling sibuk saat arus Lebaran. Tingkat kecelakaannya pun tidak bisa dihindari.
Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angkutan lebaran tidak bisa dilepaskan dengan banyaknya moda transportasi yang berlalu lalang. Moda transportasi darat merupakan moda paling sibuk saat arus Lebaran. Tingkat kecelakaannya pun tidak bisa dihindari.
Menurut data yang dirilis oleh Korlantas Polri di Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2014 Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (1/8/2014) pagi, tercatat 4.082 kendaraan terlibat kecelakaan.
"Dari data H-6 hingga H+2 telah terjadi 2.003 kejadian lalu lintas. Tahun lalu saja dari total selama 16 hari terjadi 3.675 kecelakaan semoga selama beberapa hari pemantauan ke depan datanya lebih rendah dari tahun lalu," ujar Imran Rasjid.
Dari data kendaraan tersebut dapat dirinci sebanyak 2.950 kecelakaan yang melibatkan sepeda motor, 258 mobil penumpang, mobil bus sebanyak 447.
Data kecelakaan pada arus lebaran tahun ini juga melibatkan mobil barang dengan total 357 unit, kendaraan khusus sebanyak 2 dan kendaraan tidak bermotor sebanyak 68.
"Dalam satu kecelakaan bisa melibatkan beberapa kendaraan. Ini dapat dilihat dari data kendaran misalnya jumlah kejadian 2.003 namun sepeda motor yang terlibat dalam kecelakaan mencapai 2.950," katanya.
Imran menambahkan meski banyaknya kendaraan yang terlibat kecelakaan tahun ini namun terjadi penurunan jika dibandingkan tahun lalu.