Hasto: Menteri dari Partai Bukan Motif Bagi-bagi Kekuasaan
Kabinet Jokowi-JK akan diisi oleh 16 profesional yang berasal dari partai politik.
Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Hasanudin Aco
![Hasto: Menteri dari Partai Bukan Motif Bagi-bagi Kekuasaan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20140727_184922_hasto-kristianto-wasekjen-pdip.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Randa Rinaldi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto, menegaskan struktur kabinet yang berasal dari profesional partai bukan sebagai ajang bagi-bagi kekuasaan.
Diketahui kabinet Jokowi-JK akan diisi oleh 16 profesional yang berasal dari partai politik.
Menurut Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, kebijakan tersebut bukan ajang "bagi-bagi kue" tetapi lebih kepada penguatan kabinet Jokowi-JK.
"Itu tidak ada dan sesuatu yang wajar bahkan di dalam sistim perlementer seluruh kementerian berasal dari perdana menterinya,"ujar Hasto di Rumah Transisi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (16/9/2014) sore.
Lebih lanjut, Hasto menyatakan profesional partai tersebut didasarkan pertimbangan Jokowi-JK menyadari banyaknya tantangan bangsa sehingga memerlukan konsolidasi kekuatan politik bersama.
"Tentu saja Pak Jokowi punya kebijakan, prinsipnya bagaimana mencerminkan pemerintahan ke depan spirit gotong royong dan ruang kerja sama dan partai-partai yang lain,"jelas Hasto.