9 Anggota Mahkamah Bakal Selesaikan Dualisme PPP
Sembilan anggota Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal memeriksa surat-surat aduan
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
![9 Anggota Mahkamah Bakal Selesaikan Dualisme PPP](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20140917_183423_romahurmuziy.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sembilan anggota Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal memeriksa surat-surat aduan yang masuk terkait saling klaim antara kubu Ketua Umum Suryadharma Ali dan Sekjen Romahurmuziy hari ini, Rabu (24/9/2014) besok.
"Ya kita akan dalami informasi dan semua masukan ke mahkamah. Mahkamah PPP institusi punya kewenangan selesaikan perselisihan partai," kata Ketua Mahkamah PPP Chozin Chumaidy di Kantor PPP, Jakarta, Selasa (23/9/2014).
Menurutnya, Mahkamah PPP pun mempunyai batas waktu untuk memberikan keputusan atas perselisihan yang terjadi. Batasnya maksimalnya adalah 60 hari. Menurut Chozin hari ini seharusnya digelar rapat rutin. Namun karena ada beberapa anggota yang berhalangan, maka rapat perdana membahas perselisihan pengurus baru dilakukan besok.
"Jadi biasa selasa rapat rutin mahkamah. Hari ini nggak ada.menyangkut masalah perselisihan pengurus harian. Karena ada yang berhalangan, rapat besok jam 1. Agendanya belum. Kita lihat dulu surat yang masuk dan didalami. Besok rapat tertutup, tapi usainya kita sampaikan," ujarnya.
Berikut 9 Anggota Mahkamah PPP.
1. Ketua Mahkamah PPP Chozin Chumaidy
2. Anggota Mahkamah PPP Muchtar Aziz
3. Anggota Mahkamah PPP Yudo Paripurno
4. Anggota Mahkamah PPP Aisyah Amini
5. Anggota Mahkamah PPP Zain Badjeber
6. Anggota Mahkamah PPP Ramly Nurhapy
7. Anggota Mahkamah PPP Machfudhoh Aly Ubaid
8. Anggota Mahkamah PPP Arman Remy
9. Anggota Mahkamah PPP Sjaiful Rachman.