Sambil Menangis Assyifa Minta Maaf ke Orangtua Ade Sara
Permintaan maaf itu dilakukan Assyifa usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (7/10/2014)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu terdakwa pembunuh Ade Sara Angelina Suroto, yakni Assyifa Ramadhani akhirnya meminta maaf langsung kepada orangtua Ade Sara, Suroto dan Elisabeth. Permintaan maaf itu dilakukan Assyifa usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (7/10/2014).
Ketika itu, tiba-tiba saja Assyifa dengan didampingi ibunya menghampiri Elisabeth yang tengah berbicara dengan pengacara dari Hafitd. Suroto dan Elisabeth pun sempat menghindari Assyifa yang tiba-tiba menghampiri dan ingin meminta maaf kepadanya.
Namun, Assyifa mengikuti tiap langkah Suroto dan Elisabeth yang akhirnya berhenti dan duduk di depan ruang sidang. Disitulah percakapan antara Assyifa dan kedua orangtua Sara berlangsung. Sebelumnya selama persidangan baik orangtua Ade Sara dan Assyifa tidak pernah terlihat berbincang.
Dengan merangkul ibu dan adiknya, Assyifa yang kala itu ingin meminta maaf kepada orangtua Ade Sara tak kuasa menahan air mata, ia pun menangis.
"Saya mau minta maaf sama om dan tante. Maafin saya om, tante," ucap Assyifa sambil menangis.
Menanggapi permintaan maaf Assyifa, Suroto pun sempat mempertanyakan, apakah permintaan maaf ini tulus dari hati Assyifa, disuruh ibunya atau karena pemberitaan di media massa.
"Kenapa kamu (Assyifa) baru meminta maaf sekarang ke kami? Padahal tiap persidangan selalu ketemu kami, tapi kamu malah cuek saja," tegas Suroto kepada Assyifa.
Lalu Elisabeth pun ikut menanggapi permintaan maaf dari Assyifa.
"Kami sudah maafkan tindakan Assyifa yang telah memutus garis keturunan kami. Tapi proses hukum tetap berjalan. Dan permintaan maaf ini tidak bisa mempengaruhi proses hukum yang telah berjalan," ujar Elisabeth.
Lanjut Elisabeth, Assyifa diminta untuk bersikap jujur dan tidak meminta keringanan hukuman kepada Elisabeth atau Suroto, tapi memintalah kepada Tuhan.
"Assyifa kan engga tahu artinya Ade Sara buat tante. kalau mama punya anak berapa? kalau tante kan cuma punya Ade Sara doang," tanya Elisabeth kepada Assyifa.
Mendengar tanggapan dari kedua orangtua Sara, Assyifa pun hanya terus menangis dan mengelurakan permintaan maafnya kepada mereka. Assyifa pun sempat tidak dapat menyeimbangkan dirinya, dan langsung dirangkul ibunya.
Sebelumnya, pada sidang yang digelar Selasa (30/9/2014) lalu, Assyifa sempat bercerita ingin meminta maaf kepada orangtua Ade Sara. Assyifa mengaku pernah menulis sebuah surat khusus kepada orangtua Ade Sara, Elisabeth. Surat yang ditulisnya itu berisikan curahan hatinya sekaligus permintaan maaf.
"Untuk mamanya Ade Sara, aku sebenarnya tulis surat, tapi suratnya sama psikolog aku," ujar Assyifa di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2014).
Assyifa mengatakan banyak hal yang ingin dia sampaikan kepada Elisabeth. Semuanya ingin dia sampaikan sejak awal persidangan. Namun, Assyifa berkata dia tidak pernah menemukan waktu yang cocok untuk berbicara dengan ibu Ade Sara.
Assyifa beralasan, suasana ramai yang menjadi penyebabnya sungkan untuk berbicara langsung. Assyifa juga merasa keberatan apabila pembicaraannya nanti didengar banyak wartawan. (Achmad Rafiq)