Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Giman (38), ayah empat anak yang berjalan kaki dari Yogyakarta ke Jakarta  hanya membawa sebuah tas ransel dan sepasang sepatu yang menempel di kakinya menempuh jarak ratusan kilometer.

Giman melaksanakan aksinya itu sebagai "nazar" berjalan kaki dari Yogyakarta ke Jakarta jika Jokowi terpilih jadi presiden.

"Di dalam tas saya hanya bawa satu baju dan celana," kata Giman kepada wartawan di halaman kantor DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (13/10/2014).

Sepatu kets yang dipakai Giman, memang bukanlah barang bermerek. Hanya sebuah sepatu berwarna putih lama miliknya, yang untungnya tidak rusak selama perjalanan menuju Jakarta.

"Alhamdulillah nggak rusak dari Malang sampe sini (Jakarta), sepatu saya baik-baik aja," kata Giman.

Giman yang mengenakan kaos berkerah putih bertuliskan Relawan Bara JP di bagian dada sebelah kanan, celana jeans dan memanggul bendera merah putih tiba di kantor PAN sekitar pukul 11.00 WIB.

Pria yang dalam kesehariannya berjalan kue putu ini ‎mengaku selama perjalanannya dari Malang, melalui Nganjuk, Ngawi, Sragen, Solo tidak terlalu melelahkan.

Selain ingin bertemu presiden pilihanya, Giman juga menggantikan Amien Rais yang ingkar janji berjalan kaki dari Yogyakarta ke Jakarta.

"Saya ingin mengingatkan Amien Rais, jangan suka berkata yang tidak benar," katanya.

Sepatu kets yang dipakai Giman, memang bukanlah barang bermerek. Hanya sebuah Sepatu berwarna putih lama miliknya, yang untungnya tidak rusak selama perjalanan menuju Jakarta.

"Alhamdulillah nggak rusak dari Malang sampe sini (Jakarta), sepatu saya baik-baik aja," kata Giman.

Setelah dari DPP PAN, Giman dan rekannya berencana ke Taman Ismail Marzuki (TIM) dan bertemu Jokowi di Balai Kota. Penjual kue putu di Malang itu sempat mampir ke rumah Amien Rais di Yogyakarta untuk menagih janjinya untuk berjalan kaki dari Yogyakarta-Jakarta, namun dirinya tidak bertemu mantan Ketua MPR tersebut.

"Saya mau melapor kepada Amin Rais, saya sudah tiba di Jakarta," katanya.