Empat Tahun Menjabat Jaksa Agung, Kondisi Basrief Menurun
Pria yang pernah duduk di Pusat Penerangan Kejaksaan Agung ini mengaku usianya sudah tidak prima seperti dulu.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Basrief Arief mengaku kondisinya mulai menurun setelah dirinya menjabat menjadi Jaksa Agung selama tiga tahun 11 bulan.
Kepada wartawan, Basrief bercerita bahwa dirinya dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Jaksa Agung, November 2010. Ia ingat betul, dirinya dilantik presiden hari jumat.
"Sebelumnya saya merupakan pensiunan sebagai wakil jaksa agung selama 2 tahun kurang dua bulan, kemudian dari November 2010 hingga Oktober 2014 nerarti empat tahun kurang satu bulan saya menjabat sebagai Jaksa Agung," ungkap Basrief di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/10/2014).
Ia mengungkapkan enggan kembali menduduki posisi Jaksa Agung. Pria yang pernah duduk di Pusat Penerangan Kejaksaan Agung ini mengaku usianya sudah tidak prima seperti dulu.
"Saya pikir saya sudah cukup umur karena mau masuk usia 68 tahun. Kondisi saya makin menurun. Saya kira junior-junior saya yang lebih muda dan lebih energik memimpin Jaksa Agung ke depan," ungkapnya.
Ia berharap siapa pun yang nanti akan memimpin Kejaksaan Agung, korps Adhyaksa akan lebih baik lagi dibanding masa kepemimpinannya.
"Kedepan tentu akan lebih baik lagi, saya yakin dengan bantuan rekan-rekan (wartawan) kejaksaan akan makin baik dan makin jaya," ungkapnya.