Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat: Sektor Migas Dikuasai Akuntan

Peneliti dari Asosiasi Ekonomi-Politik Indonesia, Dani Setiawan menilai, saat ini sektor minyak dan gas nasional disinyalir telah dikuasai akuntan.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pengamat: Sektor Migas Dikuasai Akuntan
net
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti dari Asosiasi Ekonomi-Politik Indonesia (AEPI), Dani Setiawan menilai, saat ini sektor minyak dan gas (migas) nasional disinyalir telah dikuasai akuntan.

"Sejak penunjukan menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, pemerintahan Joko Widodo tidak sungguh-sungguh ubah tata kelola sektor migas terutama pemberantasan mafia migas," kata Dani kepada wartawan, Senin (24/11/2014) kemarin.

Menurutnya, penunjukan Sudirman Said sebagai menteri ESDM juga disinyalir merupakan bagian dari pemain industri migas.

"Kedua, ketua SKK migas yang baru. Meskipun berasal dari KPK, tetapi melihat track record, maka dengan mudah menyimpulkan ada upaya menjadi sektor migas menjadi perhatian khusus dengan menempatkan orang-orang dengan latar belakang akuntan," ujarnya.

Dani mengatakan, format APBN sudah lama diakali dengan perhitungan rekayasa finansial melalui sistem akuntansi kapitalistik. Kondisi tersebut menjadikan format APBN tidak serius dibuat untuk dijalankan pemerintah sesuai konstitusi.

"Dunia kapitalisme sangat identik dengan permainan akuntansi dan keuangan. Ada upaya untuk menjadikan akuntansi sebagai kejahatan ekonomi. Semua harus dibongkar," kata Dani.

Dengan terpilihnya Amien sebagai kepala SKK Migas dan Sudirman Said Menteri ESDM, Dani menilai, jelas sekali ada indikasi membentuk sebuah jaringan.

Berita Rekomendasi

"Kalau disederhanakan kepentingan kapitalisme global sangat gampang berkawan dengan kelompok akuntan. Ada kepentingan yang dikompromikan, antara kepentingan Jusuf Kalla dengan kepentingan kelompok Soemarno," ungkapnya.

Menurutnya, dalam pemerintahan Jokowi tidak ada hal yang baru dalam pengelolaan sumber daya alam jika orang yang ditempatkan di sektor migas memiliki point of interest yang cukup tinggi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas