JK: Masih ada Waktu Setahun Guru Memperbaiki Diri
JK mengatakan jika hal itu tidak dilakukan maka pendidikan Indonesia akan tertinggal.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ilmu pengetahuan terus berkembang pesat, oleh karena itu pemerintah perlu terus menyesuaikan kurikulum. Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla atau yang akrab dipanggil JK mengatakan jika hal itu tidak dilakukan maka pendidikan Indonesia akan tertinggal.
Kepada wartawan usai menghadiri acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi), di hotel JS.Luwansa, Jakarta Selatan, Selasa (9/12/2014),
"Dunia kan juga berubah, waktu kau jaman sekolah secara berhitung dulu kan beda dengan cara berhitung sekarang. Jadi kalau tidak diperbaiki kurikulumnya anda semua tidak bisa mengikuti zaman ujung pengetahuan," katanya.
Oleh karena itu wajar menurutnya bila ada perbaikan dalam kurikulum 2013, seperti yang sudah ditetapkan Menteri Kebudayaan Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan. JK juga menegaskan, tidak ada pencabutan kurikulum.
"Cuma diperbaiki, siapa yang bilang dicabut ?" Kata JK.
Lebih lanjut ia mengatakan, perlu ada masa transisi antara penerapan kurikulum 2013 dengan kurikulum perbaikan nanti. Selain perbaikkan kurikulum, mutu guru nya kata dia juga harus diperbaiki agar mumpuni untuk menyampaikan kurkikulum tersebut.
"Ada kesempatan setahun lagi untuk ditingkatkan mutu gurunya," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.