Hapus Situs Porno, Ini Langkah Yohana Yambise
Yohana Susana Yembise, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menggandeng perusahaan digital internasional
Penulis: Rahmat Patutie
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yohana Susana Yembise, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menggandeng perusahaan digital internasional seperti Google, Microsoft, Apple untuk membantu pemutusan mata rantai kekerasan anak dari jalur internet.
Hal ini dijelaskan ketika menghadiri pertemuan gerakan anti kekerasan pada anak di United Kingdom (UK). Pertemuan tesebut dihadiri oleh 250 lebih negara ini merupakan pertemuan.
"Google, Microsoft, Apple, dan perusahaan internet besar lainnya sudah setuju untuk memutus mata rantai kekerasan dengan menutup situs porno," kata Yohana usai turut serta dalam aksi damai menentang kekerasan terhadap anak dalam rangka hari HAM 2014, kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu (14/12/2014) pagi.
Yohana menuturkan, pada pertemuan itu sejumlah perusahaan digital sangat merasakan bahwa isu kekerasan anak sudah menjadi isu universal. Oleh sebab itu, perusahan digital itu berkomitmen bersama untuk menutup situs porno.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan di dalam negeri sendiri kerjasama antara pihak kementerian PPPA dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Hal ini dilakukan untuk menghambat tayangan buruk yang akan berdampak pada anak-anak. Tak hanya itu kerjasama lainnya juga dilakukan dengan pihak kepolisian.
"Kami akan mengkaji bersama (Kementerian PPPA dan Kepolisian) untuk mendorong Undang-undang baru pada kejahatan seksual," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.