TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie tak menutup kemungkinan akan bersaing dengan petahana Susilo Bambang Yudhoyono dalam Kongres Demokrat pada 2015 mendatang. Marzuki mengaku siap untuk maju sebagai calon ketua umum apabila banyak didukung oleh kader lainnya.

"Saya ini tut wuri handayani, manut saja. Saya bukan tipikal pemberontak, yang penting baik untuk kader. Kalau memang itu yang terbaik, saya akan mencalonkan diri," kata Marzuki seusai diskusi dan rilis survei Cyrus Network di Jakarta, Jumat (15/12/2014) siang.

Dalam survei tersebut, terlihat SBY masih sangat dominan dan akan sulit dikalahkan oleh Marzuki. [BACA: Demokrat Sulsel Nilai SBY Calon Tunggal Ketum Demokrat].

Saat nama SBY tak diikutkan dalam kompetisi, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mendapatkan 33,8 persen dukungan responden. Marzuki berada pada posisi kedua dengan 22,7 persen.

Namun, saat nama SBY diikutkan dalam kompetisi, Presiden ke-6 RI tersebut masih mendapatkan cukup banyak dukungan, yakni 37,7 persen. Ibas menempati peringkat kedua dengan 20,8 persen. Marzuki berada pada peringkat ketiga dengan 14,0 persen.

Marzuki mengaku tidak mempermasalahkan masih cukup tingginya dukungan publik untuk SBY. Dia hanya berharap dukungan yang diberikan kepada SBY tersebut benar-benar tulus.

"Asal dukungan itu tulus, mau aklamasi juga enggak ada masalah. Karena itulah suara pemilih," ujar mantan Ketua DPR ini.

Marzuki berharap siapa pun yang terpilih menjadi ketua umum nantinya mampu memberikan yang terbaik untuk partai. Ketua umum, kata dia, harus bekerja untuk kepentingan semua kader, bukan untuk kepentingan pribadi atau golongan. [BACA JUGA: SBY Maju, Demokrat Alami Penuaan].

Penulis: Ihsanuddin