TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo mengatakan sasaran utama tim SAR gabungan adalah mencari jenazah penumpang pesawat AirAsia QZ8501.

Sementara itu, pencarian ekor pesawat dan kotak hitam, adalah sasaran kedua yang dilakukan bersamaan dalam proses evakuasi.

"Sasaran utama adalah evakuasi korban. Ekor dan black box itu pararel saja," ujar Soelistyo, dalam konferensi pers di Kantor Basarnas, Jakarta Pusat, Sabtu (10/1/2015).

Dalam kesempatan itu Soelistyo beberapa kali menekankan bahwa fokus pencarian tetap ditujukan pada jenazah penumpang, yang diperkirakan masih terjebak di dalam badan pesawat. Jumlah total yang sudah ditemukan berjumlah 48 jenazah.

Sampai saat ini, sebut Soelistyo, area prioritas pencarian masih dilakukan di area tambahan nomor II. Diharapkan, pencarian di sektor II tersebut tim SAR gabungan dapat menemukan sebanyak-banyaknya jenazah penumpang pesawat.

Meskipun demikian, berdasarkan perkembangan proses evakusi, sejauh ini tim SAR gabungan telah berhasil mengangkat bagian ekor pesawat yang sudah ditemukan sejak 3 hari yang lalu.

Soal keberadaan kotak hitam, Soelistyo mengaku belum mendapat konfirmasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).