IndoStrategi: Jokowi Tampak Galau Tak Tahu Posisi
Presiden Joko Widodo dinilai belum memiliki jati diri sebagai seorang politisi.
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo dinilai belum memiliki jati diri sebagai seorang politisi. Sehingga mudah diombang-ambing orang-orang di belakangnya.
"Dia (Jokowi) terlihat galau, dia tidak tahu saat ini posisinya sebagai presiden atau sebagai petugas partai," kata Direktur Eksekutif IndoStrategi, Andar Nubowo, Kamis (15/1/2015).
Pernyataan Andar menyikapi langkah Jokowi yang tak juga mengganti Komjen Budi Gunawan sebagai calon Kapolri. Padahal sebelum dinyatakan lolos uji kelayakan oleh DPR, Budi sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Andar sendiri menduga penunjukkan Budi sebagai calon Kapolri tak lepas dari intervensi penguasa partai pengusung Jokowi sebagai presiden. "Situasi kebatinan Jokowi yang tak bisa bedakan petugas partai dan presiden ini terlihat dia tak bisa berbuat apa-apa dengan Budi Gunawan," kata Andar.
Andar menilai ini sangat berbahaya buat Jokowi. Pasalnya publik akan semakin tidak percaya dengan janji Jokowi untuk membuat Good Governance dengan menggandeng KPK dan PPATK.
"Kalau Jokowi cepat mengambil keputusan dan tidak melantik Budi Gunawan mungkin bisa diapresiasi publik. Hanya saja publik sudah kecewa dengan deratan panjang janji Jokowi yang tak terpenuhi," imbuh Andar.