Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wapres Inginkan Biro Jodoh Jembatani Mahasiswa dan Dunia Usaha

"Apindo akan membuat daftar keperluannya. Universitas membuat daftar apa kemampuannya, tinggal dipertemukan, seperti biro jodoh. Selesai kan," kata JK

Editor: Y Gustaman
zoom-in Wapres Inginkan Biro Jodoh Jembatani Mahasiswa dan Dunia Usaha
Tribunnews.com/Nurmulia Rekso Purnomo
Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Gubernur Japan Bank for International Cooperation (JBIC) Hiroshi Watanabe di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Senin (19/1/2015). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menginginkan ada sinergi antara perguruan tinggi dan dunia usaha. Keduanya bisa lebih produktif dengan membangun biro jodoh yang bisa menyalurkan jebolan universitas langsung ke dunia kerja.

Pria yang akrab disapa JK ini mencontohkan, Indonesia butuh sarja pertanian tapi tidak hanya yang bekerja di Kementerian Pertanian. Begitu juga sarjana ekonomi yang tidak melululu bekerja di sektor perbankan. Kemampuan mereka bisa mengisi peluang usaha yang kosong.

"Sistem itu sederhana saja, semacam biro jodoh. Apindo akan membuat daftar keperluannya. Universitas membuat daftar apa kemampuannya, tinggal dipertemukan, seperti biro jodoh. Selesai kan," kata JK dalam acara penandatanganan nota kesepahaman tentang pengembangan sumber daya manusia, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan perguruan tinggi serta dunia usaha di Istana Wakil Presiden Jakarta, Rabu (21/1/2015).

Untuk memenuhi kebutuhan dunia usaha, pengusaha harus menyiapkan tanggung jawab sosial perusahaan seperti penelitian untuk dunia perguruan tinggi. Mereka para mahasiswa dan lulusannya harus juga diberi peluang magang di dunia industri.

Ia berharap kerjasama tersebut berdampak positif bagi dunia pendidikan dan dunia usaha. Selain itu para sarjana dapat memiliki daya saing dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Sehingga sarjana dalam negeri tak perlu takut menghadapi sarjana luar.

"Jadi jangan khawatir orang singapura datang ke sini. Jangan khawatir Asean Community. Itu menguntungkan, tapi kalau pendidikannya baik. Maka kita butuh anak yang siap kerja," sambung Wapres JK.

Berita Rekomendasi

Pemerintah akan membuat forum yang mempertemukan BUMN dengan para rektor untuk lebih rinci kerja sama ini. Selain kerja sama untuk magang mahasiswa, dunia usaha dan dunia pendidikan tinggi bisa membangun kerja sama terkait riset.

Para pengusaha bisa melibatkan perguruan tinggi untuk melakukan riset dengan tujuan tertentu yang mendorong kemajuan usahanya. Sebaliknya, perguruan tinggi bisa menawarkan hasil riset yang mereka kembangkan kepada pengusaha.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas