Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kepala Daerah Belum Paham Pentingnya Branding

Tidak hanya produk, daerah pun harus mempunyai branding. Sayangnya branding belum disadari manfaatnya oleh pemimpin daerah.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sugiyarto
zoom-in Kepala Daerah Belum Paham Pentingnya Branding
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO
Kelompok Acapella Mataraman menghibur rombongan wisatawan asing asal Belgia di obyek wisata Istana Air Taman Sari, Yogyakarta, Selasa (2/4/2013). Bekas tempat pemandian Raja Keraton Yogyakarta yang dibangun pada masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwono I tersebut merupakan salah satu aset utama industri pariwisata Yogyakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak hanya produk, daerah pun harus mempunyai branding. Sayangnya branding belum disadari manfaatnya oleh pemimpin daerah.

Branding membantu pemangku kepentingan baik iwarga, pemerintah, wirausahawan, investor, pemerintah daerah lainnya melihat arah dan kebijakan pembangunan suatu daerah dan meresponnya dengan baik.

"Branding jadi perangkat yang memudahkan banyak pihak ikut terlibat membangun daerah. Mereka bisa melihat, mengawasi, merespon arah dan kebijakan pembangunan daerah," kata CEO Makna Informasi M. Rahmat Yananda, di Jakarta, Senin (2/2/2015).

Makna Informasi adalah lembaga konsultan komunikasi dan riset media Makna Informasi . Partner risetnya LPEM UI.

Dikatakan Rahmad, perpaduan identitas daerah dan gaya kepemimpinan yang sesuai merupakan langkah awal pembentukan branding yang kuat di suatu daerah.

“Artinya ini jadi kunci membangun potensi daerah yang berdaya saing, mampu menempatkan daerah dalam posisi unik dan berbeda dengan kota, kabupaten maupun propinsi lainnya," katanya.

Ia mencontohkan kota Bandung. Meski Bandung sudah dikenal namun Walikota Ridwan Kamil mampu mengantarkan brand Bandung sebagai kota kreatif atau smart city.

Berita Rekomendasi

"Juga kota Surabaya. Kegigihan Walikota Risma sukses menjadikan Surabaya sebagai ‘Kota Taman’. Dari kota pantai yang panas menjadi ‘sejuk," katanya.

Branding perlu juga bagi calon kepala daerah, baik calon baru maupun pertahana. Strategi branding tempat bisa dijadikan pesan kampanye pembangunan daerah dan keunggulan. (Eko Sutriyanto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas