Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pengamat: DPR Bisa Saja Menolak Badrodin Haiti

Emrus Sihombing, menilai Badrodin tidak mudah lolos dalam fit and proper test.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pengamat: DPR Bisa Saja Menolak Badrodin Haiti
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly (membelakangi) berbincang dengan Plt Kapolri Komjen Badrodin Haiti sebelum Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (19/1/2014). Sidang Paripurna yang di pimpin Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla ini RAPBN. WARTA KOTA / HENRY LOPULALAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah menyodorkan nama baru sebagai calon Kapolri yakni Komjen Pol Badrodin Haiti.

Badrodin pun akan mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagai syarat menuju jabatan Kapolri.

Pengamat komunikasi politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing, menilai Badrodin tidak mudah lolos dalam fit and proper test.

Hal itu dikarenakan sikap presiden yang tidak melantik Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri padahal sudah disetujui DPR pada sidang paripurna.

"Ke depan kita tidak tahu dinamika politik nanti, kalau calon Kapolri selain Budi Gunawan diajukan ke DPR. DPR bisa saja menolak," kata Emrus dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/2/2015).

Emrus menuturkan, seyogyanya presiden Jokowi melantik Budi Gunawan karena status tersangka jenderal polisi bintang tiga telah dihilang setelah praperadilan dikabulkan pengadilan. Menurutnya dia, seharusnya Jokowi harus menjadi pemimpin yang kuat dengan berani melantik Budi Gunawan.

"Pemimpin yang baik adalah orang yang bisa mengubah orang tidak baik menjadi baik. Itu tantangan bagi Jokowi," tandasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas