KPI akan Serahkan Uang ke Kedubes Australia
Koalisi Pro Indonesia (KPI) menggelar aksi untuk ketiga kalinya dalam mengumpulkan koin untuk diserahkan ke pemerintah Australia.
Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Gusti Sawabi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Randa Rinaldi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Koalisi Pro Indonesia (KPI) menggelar aksi untuk ketiga kalinya dalam mengumpulkan koin untuk diserahkan ke pemerintah Australia. Pengumpulan koin ini terkait pernyataan Perdana Menteri Tony Abbot yang mengungkit-ungkit bantuan negeri kangguru kepada Aceh.
Aksi ini dihelat di Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (8/3/2015). Kordinator aksi, Ali Hamzah mengatakan, koin ini segera diberikan ke Kantor Kedutaan Besar Australia di Indonesia, Senin (9/3) besok. Ali mengatakan saat ini, Koalisi Pro Indonesia masih menghitung koin dalam bentuk jumlah yang dikumpulkan.
"Untuk saat ini, sudah ada 10.936 koin yang terdiri dari pecahan Rp25, Rp50, Rp100, Rp500 dan koin asing lainnya,"ucap Ali.
Meski tak menyebutkan, total uang yang dikumpulkan, Ali menyebut recehan tersebut telah terkumpul hingga jutaan rupiah. Hingga saat ini, posko utama masih berada di kawasan Menteng, Jakarta.
"Jumlahnya sekarang mencapai jutaan rupiah. Dan, jika tidak ada halangan, besok pagi atau siang kita akan ke duta besar Australia untuk menyerahkan koin ini dan akan menyatakan sikap,"ucap Ali.
Ali menambahkan, jika koin tersebut tidak diterima oleh Kedutaan Australia, pihaknya tetap akan meninggalkan koin tersebut di kantor kedutaan. Menurutnya, penggalangan koin itu untuk menjaga martabat bangsa.
Sebelumnya, Abbort menyindir pemerintah Indonesia yang tetap akan mengeksekusi duo terpidana mati "Bali Nine." Abbot menyindir pemerintah Indonesia tidak mengingat jasa Australia saat memberi bantuan terkait tsunami Aceh.