Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sehari Sebelum Dieksekusi Mati, Pemerintah Indonesia Temui Karni di Arab Saudi

Kementerian Luar Negeri Indonesia melalui KJRI di Jeddah, Arab Saudi sempat meyambangi penjara dimana Karni Binti Medi Tarsim ditahan

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Sehari Sebelum Dieksekusi Mati, Pemerintah Indonesia Temui Karni di Arab Saudi
Edwin Firdaus/Tribunnews.com
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Armantha Nasir (Tata) 

TRIBUNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia melalui KJRI di Jeddah, Arab Saudi sempat meyambangi penjara dimana Karni Binti Medi Tarsim ditahan, satu hari sebelum pelaksanaan hukuman mati.

Namun ketika itu Satgas perlindungan WNI tidak mendapat Informasi indikasi akan dilaksanakan hukuman mati tersebut pagi tadi, 16 April 2015.

"‎Sejak kemarin satgas perlindungan WNI di Jeddah memantau dua penjara dimana terdapat WNI yang terancam hukuman mati. Pada saat bersamaan kemarin Satgas juga bertemu dengan Karni. ‎Namun dalam pertemuan itu, Konjend tidak mendapat info baik indikasi hukuman mati dari Karni maupun dari otoritas stempat," kata ‎ Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Armantha Nasir (Tata) di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (16/4/2015) malam.

Menurut Tata, ini sangat tidak lazim seperti hukum kebiasaan dunia Internasional, yang selalu memberikan notifikasi terlebih dahulu kepada negara yang warganya akan dieksekusi mati. Notifikasi biasanya berisikan waktu dan tempat pelaksanaan hukuman mati.

Atas perlakuan Arab Saudi tersebut, Kemenlu Indonesia langsung memanggil Duta Besar Arab Saudi ‎untuk Indonesia di Jakarta.

"Malam ini, sedang berlangsung Kemenlu Indonesia memanggil (Pihak) Kedutaan Arab Saudi di Indonesia," kata Tata.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas