Mobil Mewah untuk Angkut Tamu KAA, Dilap Hingga 'Kinclong'
Minggu (19/4/2015) pagi, ratusan mobil mewah untuk mengangkut para tamu undangan peserta KAA berjejer rapih
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hendra Gunawan
![Mobil Mewah untuk Angkut Tamu KAA, Dilap Hingga 'Kinclong'](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mobil-delegasi-peserta-konferensi-asia-afrika_20150419_143317.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Minggu (19/4/2015) pagi, ratusan mobil mewah untuk mengangkut para tamu undangan peserta KAA berjejer rapi di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat.
Mobil-mobil ini berjejer dalam satu rangkaian, yakni per negara. Rangkaian ini sudah lengkap termasuk dengan pengawal baik itu mobil maupun motor.
Pemandangan mobil-mobil mewah ini, layaknya showroom mobil mewah. Namun yang membedakan yakni, di bagian plat nomor polisi yang ditempel ialah nama negara masing-masing tamu KAA.
Pantauan di lapangan ada sekitar 400 mobil mewah yang seluruhnya hitam berjejer dengan berbagai merk yakni Mercedes Benz seri E-400 AMG, Mercedes Benz seri E-200, Alphard, Camry 25v, Camry 2.3 V, Fortuner VN Turbo, hingga Fortuner 2.3G, dan Audi.
Sebelum pukul 07.00 WIB, ratusan sopir-sopir ini sudah stanby di mobil yang akan dibawanya masing-masing. Disaat ratusan anggota Polri dan TNI melakukan Gladi bersih pengamanan untuk KAA.
Mereka tampak asyik memoles mobil-mobil mewah yang seluruhnya berwarna hitam itu agar kinclong dan terlihat mengkilap. Agus, seorang sopir yang membawa tamu negara KAA mengaku dirinya sudah sejak pukul 06.00 WIB berada di areal GBK.
Diutarakan Agus, sebelum mengangkut para tamu negara, mereka harus memastikan mobil dalam konsidi prima dan bersih sehingga nyaman bagi para tamu negara.
"Pokoknya harus disiapkan yang paling baik, namanya buat tamu negara kan. Saya juga bangga bisa nyupirin tamu negara," ujarnya.
Berbekal kanebo dan satu ember plastik, ratusan sopir ini ngantri mengambil air untuk membersihkan kotoran serta debu di mobil-mobil tersebut.
Mereka tampak telaten membersihkan setiap bagian mobil. Tidak hanya di luar, mereka juga membersihkan bagian dalam mobil. Terkadang bersih-bersih mobil itu juga diisi dengan canda tawa dan ngobrol baik dengan sesama sopir maupun anggota polisi yang akan mengawal para tamu negara.
Usai membersihkan mobil, mereka pun mengenakan pakaian batik lalu memanaskan mesin mobil, menghidupkan AC, hingga bersiap diri untuk mengantar para tamu negara.