Kemenlu Identifikasi Lokasi Pendaki Indonesia yang Hilang Saat Gempa Nepal
Lalu mengungkapkan pihak Kemenlu akan mengupayakan pengevakuasian tiga pendaki tersebut menggunakan helikopter milik pemerintah Nepal.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI mengaku telah mengidentifikasi lokasi tiga pendaki asal Indonesia yang berada di Nepal saat gempa terjadi.
Namun pihak Kemenlu mengaku belum melakukan kontak dengan tiga pendaki tersebut. Informasi lokasi tiga pendaki tersebut didapatkan dari informasi sherpa yang bertemu dengan mereka.
"Bukan ditemui tapi sudah diketahui lokasinya berdasarkan informasi dari Sherpa dan operator tur mereka. Tapi kita belum kontak sama mereka jadi kita belum tahu statusnya," ujar Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Kemenlu Lalu Muhammad Iqbal kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (29/04/2015).
Lalu mengungkapkan pihak Kemenlu akan mengupayakan pengevakuasian tiga pendaki tersebut menggunakan helikopter milik pemerintah Nepal.
Kita terus mengupayakan tapi lokasi tidak bisa dicapai dengan helikopter sipil tapi dengan helikopter militer. Kita sudah minta ke otoritas setempat tapi antri karena masih banyak yang membutuhkan," ujar Lalu.
Seperti diketahui sebelumnya, tiga pendaki asal Indonesia yang masih dicari adalah Jeroen Hehuwat (36), Kadek Andana (27), dan Alma Parahita (31).
Ketiganya pernah melakukan komunikasi sehari sebelum gempa terjadi.