TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 42 srikandi telah mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Demikian disampaikan juru bicara Pansel KPK, Betti Alisjahbana melalui sambungan telephone dengan TribunNews.com, Selasa (30/6/2015).

Betti jelaskan, satu diantaranya srikandi tersebut adalah Jenderal Polwan dari Polri, yakni Brigjen Basariah Panjaitan yang kini mengajar di Sekolah Staf dan Pimpinan Polri di Lembang, Bandung.

Lebin lanjut dia jelaskan, ada 19 orang dari Polri mendaftar sebagai capim KPK. Enam diantaranya adalah purnawirawan. Sedangkan anggota TNI pun ada yang berminat menjadi pimpinan KPK sebanyak empat orang, dua diantaranya purnawirawan.

"Polri 19, enam di antaranya purnawirawan, TNI, ada enam, dua purnawirawan," ujar Betti.

Selain itu, ada juga unsur lain, yakni jaksa sebanyak tiga, hakim tiga, KPK dua, dan wartawan sebanyak empat pendaftar.

Lebih lanjut dia sampaikan, profesi pendaftar terbanyak adalah pegawai negeri sipil (PNS) mencapai 78 orang, dosen 72, advokat 71, pegawai swasta 59, pensiunan 42, wiraswasta 29.

Berdasarkan data pendaftar per Senin (29/6/2015) sore kemarin, sudah sebanyak 496 pendaftar calon pimpinan KPK.

Untuk dokumen para pendaftar yang sudah lengkap ada 217 pendaftar. "64 hampir lengkap," katanya.