Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Masyarakat Diminta Tak Khawatir Unjuk Rasa Buruh 1 September

Masyarakat tak perlu khawatir dengan unjuk rasa buruh hari ini.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Y Gustaman
zoom-in Masyarakat Diminta Tak Khawatir Unjuk Rasa Buruh 1 September
Tribunnews.com/Glery Lazuardi
Buruh membawa jeruji, Selasa (1/9/2015), sebagai kritik terhadap tindakan kriminalisasi polisi terhadap anggota mereka yang ditahan setelah berunjuk rasa Juli lalu di depan Wali Kota Jakarta Timur. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Puluhan ribu buruh direncanakan turun ke jalan, Selasa (1/9/2015). Para buruh akan menyampaikan tuntutannya antara lain perbaikan kesejahteraan dan kesempatan mendapatkan pekerjaan yang layak.

Menanggapi aksi buruh hari ini, politikus PDI Perjuangan, Effendi Simbolon, meminta masyarakat tidak perlu khawatir. Menurut dia, demonstrasi dilakukan oleh organisasi buruh yang terdaftar resmi.

"Ini organisasi buruh, kita tidak perlu khawatir. Gerakan sekarang masih dalam tahap wajar," ungkap Effendi kepada wartawan di gedung DPR, Jakarta, Selasa (1/9/2015).

Effendi menuturkan, hal yang wajar bila buruh menuntut agar mendapatkan hidup lebih layak dan akhirnya turun ke jalan. Apalagi saat ini ramai masuknya pekerja dari Tiongkok yang mengancam para buruh lokal.

"Masuknya pekerja dari Cina justru menghina profesi mereka (buruh)," tutur dia.

Masih kata Effendi, aksi para buruh hari ini pun tidak akan sama seperti yang terjadi di Malaysia. Sebab, yang saat ini berunjuk rasa bukan berasal dari akar rumput yang sifatnya masif.

Berita Rekomendasi

"Kalau berasal dari gerakan hati nurani jadi masalah. Kalau mereka yang demo dari lorong-lorong, pelosok-pelosok itu jadi masalah," sambung Effendi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas