Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tinjau Kebakaran Lahan, Jokowi Pakai Masker, Menteri Siti Tanpa Masker

Selain itu penegakan hukum untuk para pembakar harus terus berjalan.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in Tinjau Kebakaran Lahan, Jokowi Pakai Masker, Menteri Siti Tanpa Masker
Facebook
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi titik api kebakaran lahan di wilayah Kalimantan Selatan, Rabu (23/9/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi titik api kebakaran lahan di wilayah Kalimantan Selatan, Rabu (23/9/2015).

Di Facebook-nya, Jokowi menegaskan dari Desa Gantung Damar, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan dia sudah melihat titik api.

"Saya instruksikan semua bergerak, baik TNI, POLRI, pemerintah daerah dan juga masyarakat. Kita bersama sama kerja keras, kerja sekuat tenaga padamkan api dan hilangkan asap," kata Jokowi.

Dari foto-foto yang diposting di Facebook, Jokowi didampingi Menteri Kehutanan Siti Nurbaya dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo serta sejumlah pejabat daerah.

Presiden Jokowi menggunakan masker dan Siti Nurbaya tanpa masker yang berfungsi untuk menyaring udara buruk akibat kebakaran lahan.

Berita Rekomendasi

Menurut Jokowi, untuk pemadaman kebakaran lahan di wilayah Kalimantan Selatan pemerintah telah mengerahkan satu pesawat CN 295 dan tiga pesawat Casa 212 untuk menyebarkan 200 ton lebih garam guna mendatangkan hujan buatan.

"Pesawat-pesawat yang ada di semua provinsi juga telah dikerahkan, termasuk 17 helikopter untuk pembuatan waterbomb yang berfungsi jatuhkan air dari udara. Melalui jalur darat, telah diterjunkan 2.159 prajurit TNI dan POLRI dan telah didatangkan prajurit tambahan sebanyak 500 prajurit, sehingga total 2659 personil," ujar Jokowi.

Selain itu penegakan hukum untuk para pembakar harus terus berjalan.

"Saya perintahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk tidak segan mencabut izin konsesi bagi perusahan yang sengaja membakar lahannya," kata Jokowi.

"Saya menegaskan hal ini tidak boleh terjadi di tahun tahun yang akan datang. Untuk pencegahan kebakaran lahan gambut pemerintah akan mewajibkan seluruh pemilik konsesi membuat kanal, embung dan menyosialisasikan bahaya membakar lahan kepada masyarakat," Jokowi menambahkan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas