Pemerintah Harus Minta Maaf Kepada Korban Peristiwa 1965
Politikus PKB Maman Imanulhaq meminta pemerintah harus meminta maaf kepada semua korban peristiwa PKI tahun 1965.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Y Gustaman
![Pemerintah Harus Minta Maaf Kepada Korban Peristiwa 1965](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kh-maman-imanulhaq_20150712_221819.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus PKB Maman Imanulhaq meminta pemerintah harus meminta maaf kepada semua korban peristiwa PKI tahun 1965 yang telah menghancurkan nurani dan akal sehat.
Peristiwa itu memporak-porandakan jalinan kebangsaan dan kemanusiaan serta membunuh jutaan anak bangsa. "Tragedi 65 harus diclearkan," kata Maman di Jakarta, Minggu (4/10/2015).
Menurut Maman, semua pihak harus memulai membangun bangsa ini dari proses yang jujur, tulus dan berani dalam membuka kasus 65 ini.
"Rekonsiliasi alamiah? Mungkin agak pas. Tapi tentu masih banyak persoalan yang harus diselesaikan. Tapi keberanian memulai membuka tragedi politik 65 ini adalah sesuatu yang perlu diapresiasi semua pihak," ujar dia,
Anggota Komisi VIII DPR itu meminta semua pihak tidak terjebak oleh kebencian tanpa dasar kejujuran dan kemanusiaan. Semua harus melihat peristiwa 65 secara jernih. Karena isu, propaganda dan misteri 65 yang menghantui bangsa Indonesia telah menguras energi secara mubazir.
"Energi yang seharusnya dipergunakan untuk membangun bangsa dan negara Indonesia sesuaci cita-cita pendirian republik ini seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 45," kata Maman.