Jemaah Haji Indonesia Korban Mina Bertambah 3 Menjadi 103 Orang
Ketiga jenazah ini juga merupakan hasil identifikasi jenazah yang ada di tempat pemulasaraan Mu’aishim.
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memasuki hari ke-13 sejak peristiwa Mina yang terjadi Kamis (24/9/2015) lalu, Tim Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah berhasil mengidentifikasi 100 jenazah, yang terdiri dari 95 jenazah jamaah haji Indonesia dan lima jenazah warga Negara Indonesia (WNI) yang mukim di Arab Saudi.
"Hari ini , Selasa (6/10/2015), tim PPIH kembali mengidentifikasi 3 jenazah jemaah haji Indonesia sehingga total menjadi 103 jenazah yang sudah teridentifikasi," kata Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat.
Adapun 3 jenazah jemaah haji Indonesia yang baru teridentifikasi itu yakni bernama Nining Irianingsih Harun, Kusnadi Adi Wijaya dan Djaspandi Murtadji Irsyad.
Menurut Arsyad, seperti temuan sebelumnya, ketiga jenazah ini juga merupakan hasil identifikasi jenazah yang ada di tempat pemulasaraan Mu’aishim.
"Semalam tim yang terdiri dari Letkol Jaetul Muchlis, dr. Taufik, dan Naif Bajri Basri Marjan seperti malam-malam sebelumnya, melakukan penyisiran ke Mu’aishim dengan mengecek beberapa data jemaah di dalam file (arsip) yang di dalamnya ditemukan gelang beserta ciri atau identitas lainnya," kata Arsyad.
Arsyad mengungkapkan masih ada lima orang jemaah haji yang cedera dan masih dirawat di RS Arab Saudi. Adapun jemaah yang dilaporkan belum kembali, sehubungan dengan telah teridentifikasinya tiga jenazah lagi, berkurang menjadi 25 orang, dengan rincian: BTH 14 (3 orang), JKS 61 (15 orang), SOC 62 (1 orang), SUB 28 (1 orang), SUB 36 (2 orang), SUB 48 (2 orang), dan UPG 10 (1 orang).
"Kami dari tim akan terus berupaya mencari jamaah haji yang sampai saat ini belum ditemukan, dan akan kami informasikan sesegera mungkin jika jamaah telah kembali atau teridentifikasi," kata Arsyad.