Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menko Polhukam: Program Bela Negara Akan Dilakukan seperti di Rindam Jaya

Luhut Pandjaitan baru sedikit mendapat informasi rencana program Bela Negara dari Kementerian Pertahanan.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Menko Polhukam: Program Bela Negara Akan Dilakukan seperti di Rindam Jaya
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan pemaparannya di hadapan para kepala dinas dan para bupati/walikota di Jawa Barat dalam Rapat Koordinasi Penyerapan Anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Kantor Bappeda Jabar, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Selasa (22/9/2015). Acara ini juga dihadiri Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Menkumham Yasonna Laolly, Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, Jaksa Agung HM Prasetyo, dan Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Menko Polhukam, Luhut Pandjaitan baru sedikit mendapat informasi rencana program Bela Negara dari Kementerian Pertahanan.

Penjelasan Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu kepada Luhut, nantinya teknis program tersebut dilakukan sebagaimana diklat Bela Negara yang dilakukan di Resimen Induk Kodam Jaya (Rindam Jaya).

"Nanti rencananya semacam di Rindam. Saya juga baru minta detailnya besok, Kamis atau Jumat saya akan diberi," kata Luhut usai rapat di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Dalam diklat Bela Negara yang telah berjalan selama ini di sejumlah Rindam, di antaranya berupa pemberian materi kepemimpinan, nasionalisme, pelatihan disiplin hingga pelatihan jasmani.

Program Bela Negara di Rindam dilakukan karena pengajuan diri dari kementerian atau lembaga negara, perusahaan swasta hingga sekolah dan perguruan tinggi. Waktu diklatnya variatif, antara tiga hari sampai lebih satu bulan.

Luhut mengaku belum mengetahui detail program Bela Negara usulan Kemhan ini. Ia tidak bisa menjawab saat ditanya urgensi program Bela Negara dengan target mencetak 100 juta kader dalam 10 tahun dari Kemhan ini.

Ia mengaku baru akan mendapatkan penjelasan rinci program tersebut pada Kamis ini, termasuk soal latar belakang atau urgensi hingga anggarannya seperti dipertanyakan pihak Komisi I DPR.

Berita Rekomendasi

Penjelasan sementara yang didapat Luhut, bahwa tujuan program Bela Negara yakni untuk membangun rasa nasionalisme dan disiplin para anak muda generasi bangsa.

Landasan diadakannya program Bela Negara, yakni UUD 1945 dan UU Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara.

Luhut membantah program Bela Negara dengan sasaran semua warga negara, tak terkecuali siswa TK dan pegawai kantoran tersebut akan segera direalisasikan dalam waktu dekat.

"Saya kira itu belum. Mungkin Januari atau Oktober, nanti saya cek lagi, karena terus terang saya belum ter-brief dengan detail," akunya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas