Rizal Ramli: RJ Lino Semakin Kacau
Rizal Ramli menilai Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino (RJ Lino) semakin kacau sikapnya.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli menilai Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino (RJ Lino) semakin kacau sikapnya.
Hal ini dibuktikan Rizal saat Lino dengan mudah memasang iklan di beberapa media cetak terkait proyek Pelabuhan Kalibaru, New Priok.
"Saya akui RJ Lino, lumayan mula-mulanya, tapi belakangan makin ngaco. Anggep uang perusahaan udah kaya milik pribadi," ujar Rizal di Jakarta, Selasa (20/10/2015).
Rizal pun mengingatkan semua uang yang digelontorkan Lino berasal dari rakyat. Apalagi kata Rizal, Lino menyewa konsultan Public Relations yang mahal.
"Dipikir kali pengeluaran ini pengeluaran pribadi, ini uang negara jangan seenak-enaknya menggunakan uang negara," tegas Rizal.
Rizal juga menyebutkan kekacauan RJ Lino ketika dianggap bisa mencopot mantan Kabareskrim Budi Waseso. Menurut Rizal, sikap RJ Lino harus dihentikan secepatnya.
"Dan yang ketiga, udah sok kuasa. Berhasil menggusur kabareskrim buwas (Budi Waseso). Dan ini sudah waktunya distop," ungkap Rizal.
Rizal pun mengaku senang dengan adanya Pansus Pelindo yang dikerjakan oleh DPR. Dengan begitu, kata Rizal, masyarakat bisa melihat keuntungan Pelindo II yang begitu besar namun kontribusinya untuk negara sangat kecil
"Saya gembira, Pansus DPR, mulai hari ini akan melakukan manggil banyak orang testimoni, yang bersangkutan nggak ngerti bedanya manfaat keuntungan perusahaan dengan keuntungan ekonomi," papar Rizal.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.