Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  -  Serangkaian acara digelar untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Partai Golongan Karya.

Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (ARB), bersama politisi partai berlambang pohon beringin lainnya mendatangi Kampung Pulo, Jatinegara.

Di kesempatan itu, ARB, mendeklarasikan Tantowi Yahya sebagai calon Gubernur DKI Jakarta periode pemilihan 2017.

Kegiatan ini diadakan setelah melangsungkan upacara dan tabur bunga sebagai tanda menghormati para pahlawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Selasa (20/10/2015).

“Bapak, Ibu kenal dengan Tantowi Yahya,?” tanya ARB. “Kenalllll….,!” sahut warga Kampung Pulo.

Sontak, Tantowi yang disebut oleh ARB berdiri menghadap ke ratusan warga Kampung Pulo.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat itu menilai Tantowi yang kebetulan berasal dari daerah tepat untuk menduduki kursi orang nomor 1 di DKI Jakarta pada periode 2017-2022.

Digadang-gadang untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta membuat kakak kandung Helmi Yahya itu kaget. Dia mengapresiasi dukungan dari ARB.

Walaupun belum mempersiapkan diri, tetapi sebagai kader partai Golkar dirinya siap jika diusung untuk mengikuti pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang sebagai calon Gubernur.

"Saya kaget dikenalkan sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Ini kepercayaan dan penghargaan atas loyalitas saya bagi partai," kata pria asal Palembang itu dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Selasa (20/10/2015).

Saat Tantowi berkeliling ke pemukiman penduduk bersama ARB dan elit Golkar lainnya, tak henti masyarakat memanggil namanya dan berebut bersalaman dengan politisi yang juga selebritis ini.

Pada kesempatan itu, warga menyambut baik rencana Tantowi yang dikenalkan oleh ARB di depan warga masyarakat Kampung Pulo.

"Melihat penerimaan publik kepada saya, namun sekarang saya fokus penyatuan Partai Golkar, setelah beres, bersatu dan konsolidasi berjalan lancar, serta kepengurusan masih mengusung saya kembali, baru saya akan mengambil langkah serius," kata pria yang juga penyanyi lagu country itu.

Sebagai kader Partai Golkar di perayaan HUT ke-51, dia berharap, ini sebagai momentum bagi Golkar untuk melakukan reunifikasi, berkonsolidasi untuk mengejar ketertinggalan dibanding partai lain.

Sebab, menurutnya, partai lain sudah berlari memetakan dukungan untuk menghadapi pilkada serentak, namun Golkar masih jalan di tempat.

“Saya rasa harapan saya sama dengan harapan seluruh kader partai Golkar, kami menginginkan terjadinya reunifikasi dan konsolidasi menjelang kegiatan-kegiatan politik khususnya menghadapi pilkada serentak Desember mendatang,” tutur Tantowi yang juga Ketua DPP Partai Golkar ini.