Koperasi dan UKM Indonesia Produksi Suvenir Resmi Harley Davidson
Pemerintah berkomitmen memajukan dan memberdayakan koperasi dan UKM di seluruh Indonesia.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah berkomitmen memajukan dan memberdayakan koperasi dan UKM di seluruh Indonesia.
Salah satu programnya mendorong Koperasi dan UKM dengan perjanjian kerjasama antara Koperasi Nasional Aku Mandiri dengan Harley Davidson Motor Cycles (HDMC) atas usahanya.
"Mereka ikut memajukan koperasi dan UKM Indonesia lewat pelatihan, pemasaran, dan peningkatan kemampuan KUKM, sehingga dapat memasarkan produk dengan brand Harley Davidson,” kata Menteri Koperasi dan UKM, AAGN Puspayoga, Minggu (8/11/2015).
Kerjasama tersebut dalam bentuk memperoleh akses langsung pemasaran produk kerajinan ke anggota Harley Owners.
Penandatanganan MoU dilakukan Ketua Koperasi Nasional Aku Mandiri Reza Fabianus dengan Representatif HDMC Indonesia Ponti Pandean. Turut hadir dalam acara itu, Vice President Harley Davidson Bill Davidson dan Manager Regional Martin Engelberth.
Dalam kesempatan itu pula, Puspayoga menyampaikan kebanggaannya atas keunggulan produk, kemampuan SDM dan kreativitas KUKM Indonesia. Penandatanganan kerjasama pemasaran itu merupakan pembuktian kepada dunia bahwa KUKM Indonesia sejajar dengan perusahaan brand dunia sehingga dipercaya untuk memasok kebutuhan HDMC.
Sementara itu, menurut Reza, koperasi yang beranggotakan pelaku UKM kerajinan perak di Celuk (Bali), Lumajang (Jatim) dan pembuat jaket kulit dari Garut (Jabar) itu bakal mendapatkan nilai tambah dari kesepakatan ini.
“Melalui koperasi, kekuatan para UKM yang disebut sebagai pengusaha mikro, kecil dan menengah dapat mempunyai nilai tawar yang tinggi dan dapat, dapat sejajar dengan perusahaan dunia,” kata Reza.
Kerjasama resmi pemasaran produk merchandise Harley Davidson seperti jaket kulit, sepatu boots, gelang perak 'tulang naga', antara Kopnas Aku Mandiri dengan HDMC ini merupakan terobosan, short cut, bagi perajin perak, jaket kulit masuk ke segmen kelas atas dan global.
Sedangkan Ponti mengatakan bahwa Harley Owners Group (HOG) merupakan komunitas terbesar di dunia saat ini, dengan jumlah anggota sekitar satu juta pengendara motor.
Di Asia Pasifik, Harley-Davidson memiliki kantor regional di Singapura, dan mengoperasikan 235 dealers dan chapters dengan jumlah anggota aktif mencapai 74.000 peserta. Pada tahun ini, 1.460 dealers mandiri dari 90 negara berhasil membukukan total penjualan sebesar 270.000 sepeda motor.