Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahmad Basarah: PA GMNI Siap Lanjutkan Perjuangan Bung Karno

Mereka tersebar di berbagai partai politik, birokrasi, perguruan tinggi, dunia usaha dan lain sebagainya

Penulis: Muhammad Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Ahmad Basarah mengaku prihatin atas kondisi politik dan ekonomi bangsa ini yang cenderung masih mempraktikkan nilai-nilai liberalisme.

Bahkan menurutnya, banyak kebijakan yang justru tidak mencerminkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar Negara dan tidak sesuai dengan haluan Trisakti.

Atas kondisi itulah, Basarah berkomitmen membawa organisasi yang dipimpinnya itu melaksanakan tugas perjuangan dan panggilan sejarahnya selama lima tahun ke dapan.

"Dalam melaksanakan tugas perjuangannya tersebut, PA GMNI akan menggunakan teori perjuangan Marhaenisme ajaran Bung Karno, yakni melakukan Penyusunan Kekuatan (Machtvorming) dan Penggunaan Kekuatan (Machtanwending),” kata Basarah dalam pidatonya saat acara Pengukuhan Pengurus DPP PA GMNI masa bhakti 2015-2020, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (10/11/2015).

Politikus PDI Perjuangan itu menuturkan, segenap potensi alumni GMNI yang lahir dari kawah candradimuka GMNI sejak tahun 1954 hingga saat ini akan dikonsolidir menjadi kekuatan yang akan mengorganisir berjuta-juta tenaga rakyat marhaen untuk mewujudkan cita-cita nasional bangsa Indonesia.

Alumni GMNI, lanjut Basarah, sebagai kekuatan intelektual Nasionalis-Soekarnois, saat ini, telah menyebar dalam berbagai spektrum kehidupan sosial kemasyarakatan dan kenegaraan.

Mereka tersebar di berbagai partai politik, birokrasi, perguruan tinggi, dunia usaha dan lain sebagainya.

Berita Rekomendasi

"Dalam rangka kaderisasi kaum Nasionalis Soekarnois, PA GMNI juga akan terus melakukan berbagai upaya untuk mendukung Presidium GMNI dan segenap jajarannya untuk terus melakukan rekrutmen dan kaderisasi bagi tunas-tunas bangsa di setiap kampus di seluruh Indonesia," tuturnya.

"Dengan kata lain, tanggung jawab melaksanakan kaderisasi, kaderisasi, dan sekali lagi kaderisasi akan menjadi kata kerja utama bagi pelaksanaan program organisasi PA GMNI untuk lima tahun ke depan dan masa-masa yang akan datang," kata Basarah lagi.

Dengan cara demikianlah, ujar Basarah, pihaknya meyakini bahwa ajaran-ajaran Bung Karno akan tetap bijak dan lestari karena kader-kader GMNI akan senantiasa setia mewarisi dan melanjutkan Api Perjuangan Bung Karno.

"Dengan cara itulah, kami harapkan kehadiran PA GMNI di tengah-tengah pergaulan sosial politik bangsa Indonesia akan memberikan sumbangsih terbaiknya bagi upaya pembangunan nasional bangsa Indonesia sesuai dengan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945,"kata Basarah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas