Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

MUI Siap Bimbing Ustaz Maulana dalam Aktifitas Dakwah

Dalam kesempatan itu pula, Ustadz Maulana menyatakan mohon maaf jika ada kata-kata dari isi ceramahnya yang salah.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in MUI Siap Bimbing Ustaz Maulana dalam Aktifitas Dakwah
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Ustadz Maulana. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) siap membimbing Ustadz Maulana, ustaz yang berceramah dalam program Islam di sebuah televisi swasta.

"MUI siap membimbing Ustaz Maulana dalam aktifitas dakwanya," ujar Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis kepada Tribunnews.com, Rabu (18/11/2015).

Hal itu disampaikan KH CHolil saat Ustadz Maulana datang dan meminta bimbingan kepada MUI agar dirinya bisa menyampaikan dakwah yang lebih baik.

Sebagaimana diketahui, pemuda muslim GPPI dan organisasi pemuda muslim lainnya telah mengoreksi dakwah ustadz Maulana tentang memilih pemimpin seiman.

Dalam kesempatan itu pula, Ustadz Maulana menyatakan mohon maaf jika ada kata-kata dari isi ceramahnya yang salah.

Dalam pertemuan dengan MUI, Ustadz Maulana menarik ucapannya kalau pemilihan pemimpin tidak ada kaitannya dengan Islam.

Ia menyatakan kembali agar umat Muslim hendaklah memilih pemimpin yang seiman yang baik.

BERITA REKOMENDASI

"Ustadz Maulana juga meminta bimbingan kepada MUI agar dirinya bisa menyampaikan dakwah yang lebih baik," jelas KH Cholil lebih lanjut.

MUI pun menyambut baik koreksi pemirsa dan umat Islam yang menyatakan aspirasinya untuk meluruskan isi ceramah Ustadz Maulana.

"MUI melihatnya bahwa protes itu adalah bentuk cinta Islam dan semangat memperbaiki dakwah Islamiyah," ucapnya.

Selain itu, MUI juga mengapresiasi niat baik Ustadz Maulana untuk melakukan klarifikasi (tabayyun) terhadap isi ceramahnya sekaligus meminta maaf atas segala kesalahannya.

"Mudah-mudahan semua hal ini menjadi bahan evaluasi bagi dakwah kita dan menjadi pembelajaran sehingga kita menjadi manusia pembelajar," tandasnya.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas