12 Jam Disidang, Kantung Mata Bos Freeport Bengkak
Kurang lebih 12 jam Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin diperiksa Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan tribunnews.com, Adiatmaputra Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kurang lebih 12 jam Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin diperiksa Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Selama 12 jam tersebut, Maroef dicecar puluhan pertanyaan oleh semua anggota MKD.
Maroef yang tiba di ruang rapat MKD sekitar pukul 13.00 WIB langsung menceritakan kronologis mengenai pembicaraannya dengan Setya Novanto dan Muhammad Rizal Chalid.
Selama enam jam pertanyaan demi pertanyaan dilayangkan kepada mantan wakil kepala Badan Intelejen Negara (BIN) tersebut.
Maroef yang mengenakan batik berwarna hijau dan celana bahan hitam mendapat waktu istirahat dua kali untuk sholat Ashar sekitar pukul 15.00 WIB dan Maghrib pada pukul 18.00 WIB.
Selama ibadah, Maroef dikawal empat orang petugas keamanan berseragam biru dari DPR.
Pada saat waktu ibadah Maghrib, Maroef sempat salah masuk ke ruangan, karena menghindari kejaran para pewarta.
Pada awalnya Maroef memasuki ruang rapat Komisi IX, namun ditegur seorang petugas keamanan.
"Pak salah ruangan, belok pak," ujar petugas tersebut memberitahukan Maroef yang memasang senyumnya kepada para wartawan di Komplek DPR/MPR, Kamis (3/12/2015).
"Oh Salah ya," kata Maroef yang segera berbalik badan menuju ruang Rapat Badan Legislasi sekaligus Ruang Rapat Fraksi Partai Demokrat tersebut.
Alasan Maroef menuju ruangan tersebut untuk beribadah sholat Maghrib.
Tanpa memberikan keterangan apapun, Maroef memasuki ruangan tersebut bersama beberapa direksi PT Freeport Indonesia.
"Bapak mau sholat maghrib dulu," kata petugas yang mengamankan Maroef.