TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Wali Kota Tangerang Selatan nomor urut satu, Ikhsan Modjo mencoblos di TPS 37, Komplek de Latinos, Kelurahan Rawa Buntu, Tanggerang Selatan.

Ikhsan mendapat giliran pertama mencoblos di TPS yang berada di dalam komplek perumahan mewah tersebut. Ikhsan datang pagi ke TPS ditemani sang istri.

"Ya tadi pukul 08.00 WIB datang dan mencoblos nomor urut 1," ujar Agung salah satu petugas di TPS 37, Rabu (9/12/2015).

Usai mencoblos, Ikhsan yang didampingi calon wakil Wali Kota, Li Claudia Chandra sempat mengungkapkan kekecewaannya di hadapan awak media. Ikhsan yang maju diusung oleh Demokrat dan Gerindra kecewa karena banyak warganya yang tidak masuk dalam daftar DPT.

"Saya menilai permasalahan adanya dugaan Daftar Pemilih Tetap (DPT) ketimpangan data tiap TPS dan ketidaknetralan panitia masih ada dan sangat disayangkan. Padahal data pemilih pas di Pilpres ada tapi di pikada malah tak ada," kata Ikhsan

ia juga menilai Panitia Pengawas kurang netral dalam menyikapi permasalan tersebut. Meskipun tidak menyampaikan rinci ketidaknetralan tersebut. Ikhsan mengaku sudah memberikan bukti kecurangan kepada Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

"Ada kecenderungan Panwas tidak netral. Bukti kecurangan panwas sudah kami berikan," kata Li Claudia.

Sementara itu Ketua KPPS, Tri Adhyaksa membenarkan terdapat sejumlah warga yang memiliki hak pilih tidak masuk dalam DPT. Ia sendiri sebagai ketua RT di wilayah Latinos BSD, tidak masuk dalam DPT.

"Saya sendiri sebagai Ketua RW dan KPPS tak masuk dalam DPT, ini masalah administrasi," papar Tri.

TPS 37 sendiri berada di dalam komplek olahraga de Latinos, BSD. Tidak seperti umumnya TPS tampak mewah dan rapi berada di dalam sebuah bangunan, yang dijaga oleh dua Satpam. Para pemilih menunggu giliran dengan duduk di sofa.

Adapun jumlah pemilih di TPS 37 sebanyak 584 pemilih dan panitia menyediakan 600 surat suara. TPS 37, berdampingan dengan TPS 36 dan TPS 20.