1.169 Prajurit TNI Dikirim ke Lebanon Jalankan Misi Perdamaian PBB
1.169 prajurit TNI diberangkatkan ke Lebanon menjalankan misi perdamaian PBB.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – 1.169 prajurit TNI diberangkatkan ke Lebanon menjalankan misi perdamaian PBB.
Prajurit TNi yang dikirim ke Lebanon tersebut tergabung dalam Satuan Tugas Kontingen Garuda (Satgas Konga) Unifil (United Nations Interim Force in Lebanon) tahun 2015-2016.
Keberangkatan prajurit TNI tersebut dilepas dengan upacara militer dipimpin langsung Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, di Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (11/12/2015).
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam pengarahannya mengatakan bahwa sejarah perjalanan bangsa Indonesia dalam perjalanan mewujudkan Perdamaian Dunia sesuai dengan Pembukaan UUD 1945.
"Kontingen Garuda mendapat pengakuan dari Dunia Internasional yang selama ini membawa nama baik Bangsa Indonesia," kata Jenderal Gatot di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (11/12/2015).
Dikatakannya sebagai petugas Unifil Pasukan Garuda, prajurit yang dikirim ke Lebanon menjadi duta bangsa
"Sebagai petugas Unifil Pasukan Garuda adalah duta bangsa dan terpilih untuk mengemban misi bangsa," kata Gatot.
Sebagai pedoman dasar dalam melaksanakan tugas, Panglima TNI memberikan beberapa wejangan kepada prajurit TNI yang diberangkatkan.
Pertama, tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kedua, tingkatkan disiplin prajurit, Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan Delapan Wajib TNI dimanapun kalian berada.
Ketiga, tingkatkan kesiap siagaan operasional, serta pedomani prosedur tetap yang berlaku, serta waspadai situasi yang berkembang yang akan berdampak kepada situasi di Lebanon.
Keempat, hindari pelanggaran-pelanggaran yang akan menghambat dalam pelaksanaan tugas dan selalu pelihara kesiap siagaan dimanapun kalian berada.
Kelima, pelajari keberhasilan- keberhasilan pasukan terdahulu.