Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PT Perta Arun Gas Kirim 100 Orang Masyarakat Aceh untuk Bela Negara

PT Perta Arun Gas mengirimkan 100 orang asal sekitar wilayah perusahaan untuk mengikuti program bela negara dari Kementerian Pertahanan.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in PT Perta Arun Gas Kirim 100 Orang Masyarakat Aceh untuk Bela Negara
Amriyono Prakoso
Presiden Direktur PT Perta Arun Gas, Teuku Khaidir (kiri) dan Kabagdiklat Kemhan, Mayjend TNI Hartind Asrin (kanan) di Pusdiklat Kemhan, Jakarta, Rabu (6/1/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Perta Arun Gas, anak perusahaan dari PT Pertamina dalam bisnis gas alam di Nanggroe Aceh Darussalam, mengirimkan 100 orang asal sekitar wilayah perusahaan untuk mengikuti program bela negara dari Kementerian Pertahanan.

Program tersebut rencananya akan dilaksanakan pada 18-22 Januari 2016 mendatang di pusat pelatihan dan pendidikan PT Perta Arun Gas.

"Kami mengirim 100 orang masyarakat untuk ikut Bela Negara. Ini program dari pemerintah yang harus diikuti oleh seluruh warga negara. Jadi kami ikut sertakan mereka," ujar Presiden Direktur PT Perta Arun Gas, Teuku Khaidir di Pusdiklat Kemhan, Jakarta, Rabu (6/1/2016).

Teuku menjelaskan bahwa pada saat pertemuan dirinya dengan Kabagdiklat Kemhan, Mayjend TNI Hartind Asrin dan menjelaskan mengenai program Bela Negara, dirinya tertarik dan menganggap bahwa program tersebut akan baik untuk masyarakat sekitar perusahaan.

Dia juga mengungkapkan bahwa pelibatan masyarakat ke dalam program tersebut akan membawa kesadaran masyarakat bahwa bela negara akan mengurangi potensi terjadinya konflik yang berada di Aceh.

"Semoga nantinya akan berkurang gerakan-gerakan yang aneh-aneh di Aceh, karena tidak jarang kami mendapatkan ancaman," ungkap Teuku.

Berita Rekomendasi

Ancaman yang dimaksud Teuku adalah ancaman secara verbal yang dilakukan melalui pesan singkat dan beberapa perlakuan lain yang dialami dirinya serta beberapa pegawai lainnya. Sehingga dinilai perlu mengimplementasikan bela negara dalam diri seluruh masyarakat.

Sementara itu, Kabagdiklat Kemhan, Mayjend TNI Hartind Asrin mengatakan bahwa yang dilakukan oleh PT Perta Arun Gas sudah baik dan akan disambut positif oleh mereka.

"Ini baik sekali. Semoga ke depan, setelah penandatanganan MoU dengan PT Perta Arun Gas, banyak perusahaan lain yang juga akan turut serta dalam program Bela Negara ini," kata Hartind.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas