TNI AL Tambah Satu Kapal Perang untuk Angkut Sisa Eks Anggota Gafatar di Kalimantan
TNI AL menambah satu kapal jenis LST yaitu KRI Teluk Penyu untuk mengangkut sisa eks anggota gavatar
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - TNI AL menambah satu kapal jenis LST yaitu KRI Teluk Penyu untuk mengangkut sisa eks anggota gavatar yang tersisa sekitar 984 orang di Kalimantan Barat.
Kapal ini telah bertolak dari Surabaya menuju Pontianak pada Selasa (26/1/2016) siang.
Hingga Selasa (26/1/2016) TNI AL telah melakukan evakuasi eks Anggota gafatar sebanyak tiga "gelombang" dengan tiga KRI.
Pertama dilakukan dengan KRI TL GILIMANUK tanggal 23 Jan 2016 pkl. 11.00 Wib tujuan Semarang sebanyak 351 jiwa.
Gelombang kedua dilakukan KRI TL BANTEN tgl 25 Jan 2016 pkl 10.00 Wib tujuan Jakarta sebanyak 712 jiwa.
Yang ketiga dilakukan dengan KRI TL BONE tgl 26 Jan 2016 pkl 11.00 Wib tujuan Jakarta sebanyak 823 jiwa
Total terdapat 1.886 jiwa yang telah dievakuasi pihak TNI AL.
Sejak beberapa hari yang lalu para pengungsi eks anggota Gafatar terus dipulangkan dari Pontianak menuju daerah masing-masing.
Ada yang menggunakan transportasi udara dan ada pula yang menggunakan transpirtasi kapal laut yang telah disiapkan oleh TNI-AL.