Politikus PDI Perjuangan Charles Honoris: Dubes Yusron Rasis
Ciutan Dubes Yusron menurut Charles cenderung rasis.
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Anggota Komisi I dari Fraksi PDI Perjuangan Charles Honoris menyayangkan pernyataan Duta Besar Indonesia untuk pemerintah Jepang, Yusron Ihza Mahendra. Ciutan Dubes Yusron menurut Charles cenderung rasis.
Charles kemudian mengungkapkan kekecewaannya ini kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
"Bu Menlu yang terhormat, saya bukan pendukung Ahok dalam pilgub DKI. Saya hanya ingin menyampaikan kekecewaan statement Dubes Yusron dalam twitter ybs terkait Ahok yang cuitannya cenderung rasis dan tidak etis," pernyataan Charles yang disampaikan kepada Menlu, Kamis (31/3/2016).
"Seorang dubes adalah perwakilan negara di negara sahabat, bahkan sebagai simbol NKRI di negara tersebut. Dubes Yusron tidak mencerminkan kebhinekaan yang merupakan salah satu pilar dari bangsa ini," Charles menegaskan.
Dubes Yusron dianggapnya sudah melecehkan wajah negara dengan pernyataan yang cenderung provokatif dan dapat menebar kebencian SARA.
"Untuk itu saya berharap ibu Menlu bisa merekomendasikan pencopotan Yusron sebagai dubes RI di Jepang. Karena yang bersangkutan sudah tidak layak untuk menyandang predikat Yang Mulia Duta Besar," tegas Charles Honoris.