Alm Gubernur Kepri HM Sani Tak Sempat Dengar Pengarahan Jokowi
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjelaskan bahwa Alm Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani tidak hadir dalam acara pengarahan Presiden RI Jokowi
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjelaskan bahwa Alm Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani tidak hadir dalam acara pengarahan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jumat (8/4/2016) tadi meski sudah berada di Jakarta
"Tadi pagi beliau tidak hadir. Saya baru tahu siang tadi kalau sakit," ucap Tjahjo Kumolo dalam penjelasannya saat dihubungi.
Tak lupa Tjahjo mengungkapkan bela sungkawa atas meninggalnya Muhammad Sani.
"Saya dan jajaran Kementerian Dalam Negeri menyampaikan rasa duka cita yang mendalam," ujar Tjahjo.
Tjahjo mengatakan,kemungkinan dirinya menghadiri prosesi pemakaman Almarhum M Sani di Kepulauan Riau.
"Kemungkinan saya besok ke pemakaman di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau," ujar Tjahjo.
Tjahjo mengungkapkan dirinya sudah mendengar bahwa M Sani sedang sakit, sehingga tidak hadir dalam acara pengarahan di Istana Negara pagi tadi meski sudah berada di Jakarta.
"Tadi pagi beliau tidak hadir. Saya baru tahu siang tadi kalau sakit," ucap Tjahjo.
Direncanakan, Jumat (8/4/2016) malam sekitar pukul 19.00 WIB, jenazah HM Sani akan diterbangkan menggunakan pesawat militer ke Tanjungpinang dari Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta menuju Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang.
Dari jadwal yang diterima Tribun dari pejabat dilingkungan Provinsi Kepri, pemerimaan jenazah Almarhum akan dilakukan secara militer di RHF Tanjungpinang.
Kemudian langsung menuju rumah duka di kediaman pribadinya jalan Cempedak, Tanjungpinang.
Kemudian pada Sabtu (9/4/2016) jenazah Almarhun akan disemayamkan di Gedung Daerah atau Rumah Dinas Perovinsi Kepri.
Diperkirakan ba'da zuhur akan dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Pusara Bakti di Batu Lima Bawah Tanjungpinang.