Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KPK Sebut Enam Daerah Rawan Korupsi

La Ode mengatakan pihaknya telah berupaya memadukan penindakan dan pencegahan.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in KPK Sebut Enam Daerah Rawan Korupsi
Tribunnews/Herudin
Laode Muhammad Syarif 

TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan adanya enam daerah rawan korupsi.

Wakil Ketua KPK La Ode Muhammad Syarif pun meminta anggota DPR dari daerah pemilihan (dapil) tersebut turut memberikan pengawasan.

"Aceh, Sumatera Utara, Banten, Papua dan Papua Barat. Keenam provinsi tolong diperhatikan khusus karena daerah ini yang paling rawan korupsi. Karena pengawasan KPK jauh disana," kata La Ode saat rapat dengan Komisi III DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (14/6/2016).

La Ode mengatakan pihaknya telah berupaya memadukan penindakan dan pencegahan.

Ia mencontohkan mengenai Gubernur Riau.

"Tapi disusun pencegahan yang baik? Dulu kurang berintegrasi. Sehingga kami berupaya penindakan disusul pencegahan. Pencegahan menyasar 3 pilar yakni pemerintah, swasta dan masyarakat," kata La Ode.

Sedangkan mengenai Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), La Ode mengatakan tingkat kepatuhan mencapai 70 perseb wajib lapor.

BERITA TERKAIT

Pada 2016, ditargetkan mencapai 80 persen wajib lapor.

"Faktor penting itu komitmen kementerian atau lembaga karena KPK enggak bisa berikan sanksi," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas