TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang memastikan akan memenuhi panggailan Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri hari ini.

Saut akan dimintai keterangannya terkait laporan organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) atas tuduhan pencemaran nama baik.

"Harus datang," kata Saut saat dihubungi, Jakarta, Kamis (16/6/2016).

Saut mengaku tak punya persiapan khusus buat menjalani pemeriksaan. Dia bilang hanya akan menjawab semua pertanyaan yang akan ditanyakan Bareskrim kepadanya.

Saut tidak banyak berkomentar mengenai pemeriksaannya itu. Dia mengaku semua warga negara pasti mencintai Indonesia.

"Yang mau saya sampaikan bahwa kita semua pasti cinta bangsa ini dengan semua elemen masyarakat didalamnya. Agar kita bisa lebih cepat mengejar ketertinggalan di tengah persaingan yang semakin hyper competition," ujar Saut.

Berdasarkan surat panggilan dari Bareskrim, Saut akan diperiksa mulai pukul 10.00 WIB.

Sebelumnya, HMI melaporkan Saut ke kepolisian terkait ucapan Saut di sebuah stasiun televisi swasta nasional.

Saat itu, Saut mengatakan mahasiswa cerdas umumnya sangat baik ketika di kampus namun berubah jadi jahat ketika sudah memiliki kedudukan atau jabatan.

"Mereka orang-orang cerdas ketika mahasiswa, kalau di HMI minimal LK 1, tetapi ketika menjadi pejabat mereka korup dan sangat jahat," kata Saut.

Saut sendiri langsung meminta maaf terkait ucapannya melalui konferensi pers di KPK. Saut mengatakan dia tidak bermaksud untuk menyinggung HMI.

"Saya selaku pribadi tidak bermaksud menyinggung HMI maupun lembaga lain sehingga menimbulkan kesalahpahaman ataupun kesalahan persepsi untuk itu saya mohon maaf atas pernyataan saya tersebut," kata Saut awal Mei lalu.