TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti memiliki pesan khusus bagi penerusnya nanti yakni Komjen Tito Karnavian yang adalah calon tunggal Kapolri pilihan Presiden Jokowi.

Diutarakan Badrodin, pesan utama yang harus dibenahi Tito khususnya di internal Polri yakni soal ‎penerimaan dan pembinaan anggota.

Selain itu, pengalaman Tito yang pernah menjadi Asrena Polri juga diharapkan Badrodin bisa lebih baik dan bijak dalam mengelola anggaran.

"Untuk di Internal soal penerimaan, pembinaan dan efisiensi anggaran itu semua harus dibenahi," kata Badrodin, Jumat (17/6/2016) usai acara Dies Natalis PTIK ke 70 di Auditorium PTIK, Jakarta Selatan.

Lebih lanjut khusus mengenai pengungkapan kasus, Badrodin mengingatkan ke depan ancaman kejahatan akan semakin kompleks untuk itu dalam mengungkap kasus disarankan tidak menggunakan penanganan yang konvensional.

"Penanganan kasus perlu teknis sendiri, itu tantangannya yang harus dihadapi. Tidak bisa menggunakan penanganan secara konvensional‎," ujarnya.

Jenderal bintang empat ini juga menambahkan soal radikalieme, teroris, narkoba hingga konflik sosial harus menjadi atensi dan segera dituntaskan.‎

Karena apabila tidak segera dituntaskan masalah akan kian runyam dan berpotensi mengancam keamanan negara.