Hastag Twitter #KamiTidakTakut Gemakan Kekuatan Keberanian di Dunia Maya
Bom bunuh diri di Madinah lalu terjadi bom bunuh diri di Mapolresta Solo membuat dua hal ini dan yang terkait jadi bahasan netizen di Twitter.
Penulis: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM - Bom bunuh diri di Madinah lalu terjadi bom bunuh diri di Mapolresta Solo membuat dua hal ini dan yang terkait jadi bahasan netizen di Twitter, Selasa (5/7/2016).
#PrayForMadinah menjadi trending topic nomor satu lalu disusul dengan Mapolresta Solo.
Kata selanjutnya yang jadi trending antara lain #BrekingNews, Masjid Nabawi, Makkah dan Teroris.
Pada tweet-tweet tersebut netizen mengungkapkan keprihatinannya namun tak sedikit pula yang menunjukkan rasa kaget.
Seorang netizen misalnya pertanyakan, besok Idul Fitri kenapa melakukan hal yang jahat.
Netizen lainnya juga menyesalkan peristiwa ini terutama terjadi saat mendekati malam takbiran.
Pada tweet-tweet ini juga didominasi kantor-kantor berita yang memberitakan info terbaru terkait peristiwa-peristiwa ini.
#KamiTidakTakut menyusul dan mulai naik jadi trending topic.
Hastag ini menjadi pembawa motivasi bagi sesama warga dan menyuarakan ketidaktakutan akan teror.
Seperti diketahui Presiden Jokowi mengmbau agar masyarakat jangan takut dan tetap melaksanakan ibadah puasa hari terakhir dengan khusyuk, tak lama kemudian muncul gerakan ini.
Berikut suara netizen #KamiTidakTakut menggalang kekuatan di dunia maya.
Fadjroel Rachman @fadjroeL: alhamdulillah... #KamiTidakTakut
Ginanjar RT. MM. MH. @AnjarGRT: @fadjroeL MOHON RT. Solo sudah kondusif. Polisi dengan cepat menangani Teror dan semakin meningkatkan keamanan Solo. #KAMITIDAKTAKUT.
DilLovers Offc @DilLovers_Offc: bismilah.. #PrayersforMedina #kamitidaktakut
Nurul_MINOZ @azisah_99: #kamitidaktakut pada isis .. support madinh.. supya bsa sbar.. mnghdpix #prayformadinah #kamitidaktakut #prayformadinah
Priadarsini 'Dessy' @D3551: Aamiin.. #kamitidaktakut #SoloTidakTakut.
Eko Bayu @Ekobayubay: #KamiTidakTakut #SoloTidakTakut Rapatkan barisan tak gentar seribu lawan menantang! Sekali berarti setelah itu baru matii!!!!!
aufa fathir wibowo @aguswib73: Seorang pengecut yg berlagak jagoan..teroriz #KamiTidakTakut.
Presiden Jokowi serukan jangan takut
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan keterangan pers terkait bom bunuh diri di Polresta Surakarta, Selasa (5/7/2016).
Presiden Jokowi yang saat ini berada di Padang, Sumatera Barat mengimbau warga untuk tidak panik dan jangan takut.
Seperti dikutip dari Kompas TV yang menyiarkan keteranganPresiden Jokowi secara langsung dari Padang, presiden juga menjelaskan langkah-langkah yang telah dilakukan pemerintah.
"Saya telah memerintahkan Kapolri untuk mengejar jaringan teroris, siapapun, apapun tindakan ini tak bisa ditolerir," ujarnya.
Menurutnya sangat penting agar warga tidak takut dan tetap tenang.
Apalagi ibadah puasa tinggal sehari lagi, ia berharap masyarakat bisa melaksanakan ibadah puasa di hari terakhir dengan khusyuk.
Presiden Jokowi melakukan lawatan di Padang Sumatera Barat dan rencananya sekaligus melaksanakan Salat Id bersama masyaraat Padang.
Bom meledak di Polresta
Sebuah ledakan bom bunuh diri terjadi pagi tadi, Selasa (5/7/2016) di halaman Polresta Surakarta, Solo, Jawa Tengah.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar membenarkan adanya peristiwa teror yang mengakibatkan pelaku bom bunuh diri tewas.
"Kejadiannya pukul 07.35 WIB, informasi yang saya terima pelaku meninggal dunia. Anggota juga ada yang luka," ucap Boy.
Boy menuturkan kejadian bermula saat anggota di Polresta Surakarta sedang bersiap melakukan apel pagi.
Tiba-tiba saja ada seseorang (pelaku) yang memaksa masuk ke halaman kantor Polresta Surakarta.
"Pelaku ini sempat disapa petugas Provost apa keperluannya, lalu pelaku menjawab mau ke kantin. Pelaku tetap memaksa masuk, menerobos halaman depan. Saat itu pelaku menggunakan motor, meledakkan diri," tutur jenderal bintang dua ini.
Boy menambahkan saat ini, pascaledakan anggota masih melakukan olah TKP dan identifikasi terhadap pelaku.
"Mohon bersabar, nanti akan diberitahu detailnya. Pelaku ledakan meninggal dunia, polisi belum tahu jumlah pasti yang luka ada berapa. Yang jelas Provos yang menegur pelaku itu terluka," terangnya.(*)