TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Liang lahat yang disiapkan untuk pemakaman Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik ternyata hanya memiliki kedalaman 1,5 meter.

Penggalian tidak bisa dilakukan lebih dalam lagi karena terkendala adanya air yang akan keluar dari dalam tanah jika penggalian tetap dipaksakan hingga mencapai 1,7 meter.

Parwoto, Salah satu petugas pemakaman yang bertugas untuk menggali liang lahat almarhum Husni Kamil Manik menjelaskan.

"Dalamnya (liang lahat) 1,5 meter, seharusnya minimal 1,7 meter, tapi kalau digali lebih dalam lagi bakal ada air yang muncul dari bawah, ini bawahnya kan banyak air," ujar Parwoto, saat ditemui di Kompleks TPU Jeruk Purut Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2016).

Ia pun menuturkan, 1,5 meter sudah sesuai dengan prosedur penguburan.

"Cukup lah 1,5 meter itu sudah cukup dalam."

Sesuai jadwal, Jenazah Ketua KPU tersebut nantinya akan dimakamkan usai shalat Jumat atau sekitar jam 13.00 WIB, di Blok AA II, Kompleks TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2016).

Jenazah sendiri saat ini masih disemayamkan di rumah duka Ketua KPU tersebut yang terletak di Jalan Siaga Raya 23 A, Pejaten Barat, Jakarta Selatan.