Hasil Bisnis Narkoba Jaringan Freddy Budiman Diprediksi Lebih dari Rp 540 Miliar
"Uang Rp 540 miliar belum apa-apa, pasti lebih dari itu. Kalau saya prediksi angkanya bisa mencapai Rp 5 sampai 7 trilliun,"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Prakarsa, AH Maftuchan memprediksi uang hasil bisnis Narkoba Freddy Budiman lebih dari Rp 540 miliar.
Dia memperkirakan peredaran Naroba di Indonesia dalam satu tahun, bisa mencapai Rp 5 triliun hingga Rp 7 triliun.
"Uang Rp 540 miliar belum apa-apa, pasti lebih dari itu. Kalau saya prediksi angkanya bisa mencapai Rp 5 sampai 7 trilliun," jelasnya saat diskusi di Kawasan Cikini, Jakarta, Minggu (14/8/2016).
Angka tersebut didapat dari banyaknya jumlah barang narkotika yang masuk ke Indonesia dikalikan harga jual Narkoba di Indonesia.
Berdasarkan data United Nation Office on Drugs and Crime (UNODC), tercatat sebanyak 70 hingga 80 persen dana hasil kejahatan narkotika akan dialirkan untuk membiaskan asal usul uang.
Hal itu dimaksudkan agar bisnis barang haram tersebut tetap terjaga dan dapat semakin berkembang.
"Bukan tidak mungkin memang, aliran dana ini masuk ke kantong-kantong aparat penegak hukum atau kepada satu instansi tertentu," kata Maftuchan.