TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Makin santer terdengar nama Komjen Budi Gunawan akan diajukan ke Komisi I DPR untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (Fit and Proper test) sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Sutiyoso.

Saat dikonfirmasi soal hal itu, Kadiv Humas Mabes Polri ‎mengaku belum mengetahui soal nama Komjen Budi Gunawan yang juga Wakapolri akan mengikuti Fit and Proper test.

"Kami akan dengar kelanjutannya seperti apa, kalau sudah pasti konkritnya baru akan disampaikan ke masyarakat. Soal jadwal (Fit and Proper test) kami belum dengar," ujar Boy, Selasa (23/8/2016) di Mabes Polri.

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini menambahkan kalaupun benar nama Komjen Budi Gunawan dipercaya Presiden Jokowi sebagai Kepala BIN maka itu sangat membanggakan.

"Kalau memang benar, ada kepercayaan yang diberikan pimpinan negara ke Perwira Polri, pasti kami dukung. Keputusan Presiden kami dukung," katanya.

Terpisah, Ketua Presidium Indonesia Polive Watch (IPW) Neta S Pane mengakui jika benar nama Komjen Budi Gunawan yang diajukan, maka langkah Presiden jokowi tersebut mengangkat Jenderal Polri memimpin BIN bukanlah suatu langkah yang mengejutkan.

"Tampilnya jenderal Polisi memimpin BIN bukanlah hal baru. Sebelumnya BIN juga pernah dipimpin mantan Kapolri Sutanto," ungkap Neta.

Neta menambahkan tampilnya Komjen Budi Gunawan memimpin BIN diharapkan bisa bersinergi dalam membentengi keamanan dan pertahanan.