Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua Umum Golkar Bicara Demokrasi Digital Facebook, Twitter, dan Youtube

Bidang Media dan Pembentukan Opini, telah membuat web khusus untuk media sosial Partai Golkar.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ketua Umum Golkar Bicara Demokrasi Digital Facebook, Twitter, dan Youtube
TIME.CO

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengatakan saat ini teknologi digital memiliki peran yang sangat penting.

Bahkan teknologi digital turut ambil bagian dalam kehidupan berdemokrasi dengan segala manfaatnya yang sering disebut Demokrasi Digital.

Demokrasi Digital adalah aktivitas politik yang menggunakan saluran digital, sebagai bentuk partisipasi politik atau penggalangan dukungan publik.

Saluran digital seperti; YouTube, Facebook, MySpace, Twitter, merupakan sarana baru dalam berdemokrasi.

"Contoh yang sangat menarik, dalam sejarah demokrasi di dunia adalah kampanye Barack Obama tahun 2008 yang menggunakan Facebook, YouTube, MySpace untuk menarik donasi dari pendukungnya. Obama mendapatkan dana kampanye sebesar 454 juta US Dollar dan menghabiskan 377 juta dollar, tertinggi dalam sejarah Amerika dan dunia. Dari jumlah itu, sebanyak 95 persen berasal clan situs jejaring sosial," kata Novanto, Jumat (2/9/2016).

Novanto membeberkan, sejak dirinya terpilih sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar, ia telah memberikan perhatian terhadap pentingnya peran media sosial dalam pembentukan opini Partai Golkar.

Bidang Media dan Pembentukan Opini, telah membuat web khusus untuk media sosial Partai Golkar.

Berita Rekomendasi

"Karena masih baru tentu perlu dilakukan penyempurnaan-penyempurnaan, terutama dari segi manajemen isu dan analisisnya," ujarnya.

Novanto menuturkan, perlu kita perhatikan bahwa pengguna facebook di Indonesia sekitar 60 juta, nomor empat di dunia dan paling cepat pertumbuhannya.

Pengguna twitter sekitar 50 juta, nomor  5 di dunia.

Pengguna internet sebanyak 82 juta dan 80 persen adalah anak-anak muda usia 15-19 tahun. Indonesia pengguna internet ke 6 di dunia, setelah China, Amerika, India, Brazil dan Jepang.

Indonesia pengguna YouTube terbesar di kawasan Asia Pacific, konten yang paling disukai adalah musik, tutorial, komedi, trailer film, pendidikan, hiburan, sepak bola dan gaga hidup.

"Memahami karakteristik media sosial sangat penting untuk memudahkan kita menggunakannya sebagai sarana kampanye yang efektif, termasuk pengguna media sosial yang sebagian besar Generasi Y," ujarnya.

Generasi Y, lanjut Novanto adalah generasi yang lahir tahun 90-an.

Pola komunikasi mereka lebih terbuka, sangat fanatik terhadap media sosial dan sangat terpengaruh dengan kemajuan teknologi, lebih mandiri dalam soal ekonomi dan pilihan politik serta sangat peka terhadap perubahan lingkungan sekitar.

"Apalagi pengguna media sosial adalah anak-anak muda usia produktif dan sebagian besar adalah pemilih pemula.‎ Sekarang peran media sosial dalam Pilkada, Pileg dan Pilpres sudah sangat dirasakan," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas