‎Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Investigasi Polri hari ini, Kamis (15/9/2016) akan mengumumkan hasil kinerja tim selama sebulan penuh sejak dibentuknya pada 11 Agustus 2016 lalu.

Seperti diketahui tim tersebut diperintah langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk ‎menelusuri kebenaran "nyanyian" Freddy Budiman soal adanya uang setoran miliaran rupiah ke oknum pejabat Mabes Polri.

Acara tersebut akan dilakukan oleh Tim Investigasi Polri pukul 09.00 WIB di Gedung Rektorat STIK/PTIK, Jakarta Selatan, yang diketuai oleh Irwasum, Komjen Dwi Priyatno.

Selama bekerja sebulan penuh, tim sudah menggali fakta diantaranya ‎melakukan pemeriksaan ke adik kandung Freddy, kuasa hukum, memeriksa John Kei, hingga memeriksa mantan Kalapas Batu, Nusakambangan di NTT.

Selain itu tim juga sudah menonton video terstimoni Freddy Budiman berisi kegiatan dan penyesalan hingga pengakuan tobatnya karena sudah melakoni bisnis narkoba. Video itu dibuat beberapa jam sebelum Freddy akhirnya dieksekusi mati.

‎Lalu bagaima hasil dari Tim Investigasi? Apakah benar ada oknum di Mabes Polri yang menerima uang setoran dari Freddy?

Termasuk bagaimana nasib laporan Polri, BNN, dan TNI terhadap ‎Kordinator KontraS, Haris Azhar yang menulis kembali curhatan Freddy dan disebarluaskan?

Akankah laporan penyelidikan Harris di Bareskrim kembali dilanjutkan? Semuanya akan terjawab dari hasil yang akan disampaikan tim pukul 09.00 WIB nanti.