Beredar Surat Boy Sadikin Mundur dari PDIP
Surat tertanggal Rabu (21/9/2016) kemarin, menyatakan mundurnya Boy sebagai kader PDIP.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beredar surat kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Boy Sadikin mengundurkan diri.
Surat tertanggal Rabu (21/9/2016) kemarin, menyatakan mundurnya Boy sebagai kader PDIP.
Surat ditujukan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Terdapat tiga alasan, Boy mengundurkan diri.
Pertama, Aspirasi saya tentang Kepala Daerah Provinsi DKI Jakarta berbeda dengan keputusan Ketua Umum DPP PDIP.
Kedua, Perbedaan tersebut pada hemat saya akan berakibat negatif pada keutuhan dan soliditas PDIP dalam menghadapi Pemiihan Umum Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
Ketiga, Saya secara pribadi tidak ingin menjadi beban PDIP, dan dapat secara bebas menyalurkan aspirasi saya kepada pihak lain yang berkesesuaian dengan isi hati nurani dan keyakinan pribadi saya.
Saya berterima kasih yang sebesar-besarnya atas berbagai kesempatan berorganisasi yang pernah diberikan kepada saya.
Dalam surat ini, saya juga mengajukan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas berbagai khilaf dan tindakan serta ucapan saya yang kurang menyenangkan selama saya menjadi anggota, kader bahkan pengurus PDIP di Provinsi DKI Jakarta.
Demikian surat pernyataan ini, saya buat dengan sebenar-benarnya dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani dan tanpa ada tekanan serta paksaan dari pihak manapun.
Hormat Saya,
Boy B. Sadikin
Tembusan:
1. DPP PDIP
2. DPD PDIP
3. Seluruh struktural PDIP
4. Seluruh kader PDIP
5. Arsip
Sampai berita ini diturunkan, pihak Boy belum mengonfirmasi surat kemundurannya.
Telepon maupun pesan singkat dari Tribunnews, belum direspon.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.